您的当前位置:首页 > 百科 > Apa Efek Samping dari Mandi Air Garam? 正文
时间:2025-06-05 09:16:02 来源:网络整理 编辑:百科
Jakarta, CNN Indonesia-- Mandi air garamdisebut-sebut bisa meredakan otot-otot yang tegang dan bikin quickq中文版下载
Mandi air garamdisebut-sebut bisa meredakan otot-otot yang tegang dan bikin tubuh rileks. Tapi, apa efek samping dari mandiair garam?
Mandi mineral atau yang biasa menggunakan air garam telah menjadi salah satu bentuk terapi yang dilakukan orang sejak lama. Mandi dengan air garam tertentu dipercaya bisa memberikan khasiat untuk tubuh.
Garam Epsom adalah jenis garam yang kerap digunakan untuk mandi. Garam ini muda dilarutkan dalam air hangat dan dipercaya bisa menghilangkan rasa nyeri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Mengutip Healthline, jika digunakan sebagai rendaman atau mandi, garam Epsom umumnya dianggap aman.
Namun, pada beberapa orang, garam Epsom bisa menimbulkan reaksi saat digunakan untuk mandi. Hal ini utamanya sering ditemukan pada pemilik kulit sensitif.
Jika Anda belum pernah mandi dengan garam ini, maka pertimbangkan untuk mengujinya terlebih dahulu pada sebagian kecil kulit. Jika dirasa aman, maka Anda bisa meneruskan mandi dengan garam Epsom.
Hindari merendam kulit yang terluka dalam air garam.
Hentikan penggunaan jika Anda mengalami kondisi berikut:
- kulit gatal,
- reaksi alergi seperti ruam,
- infeksi kulit.
![]() |
Mayo Clinic merekomendasikan orang dewasa untuk menggunakan maksimal 400 gram garam Epsom per 4 liter air hangat. Lebih dari itu, air akan terasa licin. Garam ini juga bakal membuat kulit kering.
Berendam setidaknya selama 15 menit. Jika Anda berendam dalam air garam hangat untuk meredakan nyeri, maka pastikan suhu air tidak terlalu panas. Alih-alih mengurangi pembengkakan, air panas bisa memperburuk rasa nyeri.
Demikian penjelasan mengenai apa efek samping dari mandi air garam. Semoga bermanfaat.
(asr/asr)Kremlin Ungkit Balasan Keras, Tuduh Keterlibatan Barat Dalam Serangan Pangkalan Bomber Rusia2025-06-05 08:57
KWI Berharap Paus Leo XIV ke Indonesia: Beliau Pernah ke Tanah Papua2025-06-05 08:51
Jaga Ekosistem Laut Tetap Lestari, Ini Aksi Nyata BRI Menanam2025-06-05 08:35
Rumah Charlie Chandra Pengugat Aguan Diblokade Anggota Polda Banten, Ghufroni: Terlalu Over Acting2025-06-05 08:01
FOTO: Berkunjung ke Masjid Abdullah bin Abbas di Thaif Arab Saudi2025-06-05 07:45
Keluarga Kolonel Cpl Antonius Hermawan yang Gugur dalam Ledakan Garut: Tak Sempat Pulang Minta Restu2025-06-05 07:36
Link dan Cara Daftar Sekolah Rakyat Tahun Ajaran 2025/2026, Wajib Tercatat di DTSEN2025-06-05 07:31
Harga Beras di Pasar Dunia Menurun, Bapanas Perkuat Stok CPP di Indonesia2025-06-05 07:20
Pemerintah Telusuri Penyebab PHK Massal, Naik 21,4% Tahun 20242025-06-05 07:17
Transjabodetabek Blok M2025-06-05 07:09
Jangan Asal Makan, Ini 5 Kebiasaan yang Bikin Perut Jadi Buncit2025-06-05 09:09
Polisi Kejar Pelaku Pembakar Bocah 4 Tahun di Kosambi Tangerang2025-06-05 08:58
Kadispenad: 13 Korban Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke RSUD Pameungpeuk2025-06-05 08:49
Lewat Penguatan Riset, Inovasi dan Modernisasi, Daya Saing Petani Indonesia Siap Ditingkatkan2025-06-05 08:11
FOTO: Menyusup Kesunyian Ruang2025-06-05 08:06
Balai Kota Diserbu Pelamar Gegara Hoaks, Begini Penjelasan Lengkap Lowongan PJLP Pemprov DKI2025-06-05 07:58
Penjelasan Menkes soal Risiko Kematian Pemilik Ukuran Celana 332025-06-05 07:55
Kadispenad: 13 Korban Ledakan Amunisi di Garut Dibawa ke RSUD Pameungpeuk2025-06-05 07:53
FOTO: Berlomba Saling Tampar di Afrika Selatan2025-06-05 07:05
Komisi I DPR Desak Pemerintah dan TNI Evaluasi Prosedur Pemusnahan Amunisi Imbas Ledakan di Garut2025-06-05 06:42