Krishna Murti Minta Netizen Jangan Bully Anang dan Ashanty Soal Nyanyi di GBK, Tapi...
时间:2025-06-02 13:18:37 出处:探索阅读(143)
JAKARTA,quickq加速器手机版 DISWAY.ID- Irjen Pol Krishna Murti meminta netizen untuk tidak membully Anang dan Ashanty terkait penampilan mereka yang dianggap merusak suasana selebrasi kemenangan Timnas Indonesia.
Sebuah komentar dari netizen dalam postingannya mengatakan jika si artis (Anang dan Ashanty) tidak mungkin bernyanyi tanpa adanya arahan dari panitia penyelenggara.
"Maaf ini saran aja si artis juga gak mungkin main nyelonong nyanyi pasti arahan eo nya ya kali dia nyelonong aja gak gila juga kalii tolong lah jangan membully seenaknya sy bukan fans Anang tapi tolong jangan pada fomo menghujat orang. Sekian terimakasih." tulis netizen dalam unggahan Irjen Krishna yang dikutip pada Kamis, 13 Juni 2024.
BACA JUGA:Usai Dihujat, Anang dan Ashanty Klarifikasi Soal Penampilan di GBK: Bukan Menawarkan Diri, Kita Diundang
BACA JUGA:Krishna Murti Singgung Penampilan Anang dan Ashanty usai Laga Timnas di GBK: Sangat Merusak Suasana
Tak lama, Perwira Tinggi Polri ini juga menyetujui pernyataan dari netizen tersebut untuk tidak seenaknya membully orang tua dari Aurel Hermansyah ini.
"iya bener jangan di bully," balas Krishna.
Tetapi, Krishna juga menambahkan jika memang benar pecinta sepak bola, pastinya sudah paham tentang seluk beluk pertandingan di dalam stadion, termasuk momen pemain bersama dengan suporternya.
"Tapi kalau kita beneran penyuka bola, kita harus paham bahwa dalam pertandingan bola itu pasti di stadion ada fans. Semua momen dalam drama di dalam stadion adalah milik fans." ujarnya.
Bahkan, Krishna Murti juga mengatakan jika fans sepak bola sendiri memiliki sebuah chant, yel-yel hingga anthem (lagu kebangsaan) yang dikelola oleh mereka.
BACA JUGA:Anang Hermansyah dan Ashanty Dihujat saat Nyanyi di GBK, Netizen Auto Bingung Dikira Juri
"Maka hukum vibes yg berlaku diseluruh muka bumi adalah vibes nya fans. Fans itu punya anthem, yel2, chant, kesedihan, kegembiraan, yg dikelola antar mereka." tutur Krishna.
Maka dari itu, tidak ada satu pun yang dapat menghalangi terobosan dari para suporter sepak bola terkait selebrasi kemenangan itu.
Dikatakan juga oleh Krishna terkait pengamanan, polisi yang tengah berjaga justru ikut duduk bersama dengan para koordinator suporter sebelum pertandingan.
- 1
- 2
- 3
- »
上一篇: Jam Mandi Wajib di Bulan Ramadan: Tata Cara dan Waktu yang Dianjurkan
下一篇: 7 Masjid dengan Arsitektur Indah di Indonesia, Destinasi Wisata Religi
猜你喜欢
- Daerah Anies Pamer Flyover Cantik Lenteng Agung, Netizen: Peresmiannya Kapan?
- Alhamdulillah, Jam Operasional Perpusnas Kembali Normal Usai Edaran Efisiensi: Arahan Pusat
- OJK Gandeng AO PNM dalam Program SICANTIKS untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah
- Desa Pendiri Deepseek Jadi Tempat Wisata, Sehari Bisa 10 Ribu Turis
- Mitos atau Fakta: Benarkah Garam Ampuh Usir Ular?
- Benarkah Puasa Bisa Membakar Kalori? Ini Penjelasannya
- Daftar 7 Bandara Terburuk di Dunia, Ada dari Indonesia?
- Kurangi Polusi di Sektor Industri, Ini Rencana Kemenperin
- Alamak! Anies Jadi Sasaran Empuk Amukan Publik: Sama Rakyat Garang, Sama Habib Ciut