3 Daun untuk Kesehatan Mata: Cara Alami Jaga Fungsi Penglihatan
时间:2025-06-02 16:09:21 出处:焦点阅读(143)
Daftar Isi
- 1. Daun sirih
- 2. Daun binahong
- 3. Lidah buaya
Menjaga kesehatan matapenting untuk menunjang kelancaran aktivitas sehari-hari. Berbagai masalah bisa menyerang organ vital ini, mulai dari iritasi ringan, rabun, hingga risiko kebutaan.
Selain menggunakan obat medis, tahukah Anda bahwa ada beberapa daun untuk kesehatan mata yang dipercaya mampu membantu menjaga fungsi penglihatan?
Berikut ini beberapa tanaman herbal yang bisa menjadi alternatif alami untuk kesehatan mata Anda:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka dari itu, sebelum mencoba pengobatan ini, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter demi menghindari risiko yang tidak diinginkan.
2. Daun binahong
Daun binahong juga masuk dalam daftar daun untuk kesehatan mata yang cukup populer. Banyak orang meyakini bahwa tanaman ini dapat membantu mengatasi katarak, meskipun penelitian ilmiah masih terbatas.
Namun, menurut laporan dari National Eye Center, ekstrak daun binahong diketahui dapat menurunkan kadar malondialdehid (MDA) pada mata. Tingginya kadar MDA berkaitan dengan stres oksidatif yang menjadi salah satu faktor penyebab katarak.
Kandungan antioksidan dalam daun binahong diduga berperan dalam mencegah atau menghambat proses pembentukan katarak.
3. Lidah buaya
Lidah buaya tidak hanya bermanfaat untuk kulit, tetapi juga memiliki khasiat untuk kesehatan mata. Menurut Mayapada Hospital, getah dari lidah buaya memiliki efek anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan rasa gatal pada mata.
Meski demikian, penggunaan lidah buaya untuk mata juga perlu dilakukan dengan hati-hati. Pastikan produk lidah buaya yang digunakan murni dan bersih, serta konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk menghindari efek samping.
Meskipun bahan alami sering dianggap lebih aman, tetap penting untuk berkonsultasi dengan tenaga medis profesional sebelum mengaplikasikan daun-daunan untuk kesehatan mata Anda. Setiap kondisi mata memiliki karakteristik yang berbeda dan memerlukan penanganan yang tepat.
(tst/wiw)上一篇: Pasien Cuci Darah di Indonesia Meningkat, Capai 134 Ribu di 2024
下一篇: Kebijakan Tarif Trump Sinyal Kuat ASEAN Kurangi Potensi Kompetisi dalam Kawasan
猜你喜欢
- BP Tapera Siap Kembalikan Dana Bapertarum Pensiunan PNS
- Polisi Sita Celurit dan Botol Miras dari Remaja yang Hendak Tawuran di Kembangan Jakbar
- Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Jakarta pada 9 Januari
- Medela Potentia Dukung Deteksi Dini Penyakit Kronis Lewat Skrining Kesehatan di Bandung
- Anies Baswedan Didemo Pekerja Ambulans: Bayangkan! Diancam PHK saat Pandemi
- 2025美国游戏设计学校排名
- Legislator Minta Pramono
- 2025美国环境专业大学排名
- Hasto Sebut Prabowo Unggul Karena Emosi dan Intimidasi, TKN: Pihak Mereka yang Sedang Emosi