您的当前位置:首页 > 综合 > Kasus Kerumunan di Petamburan, Setelah Anies Siapa Lagi? 正文
时间:2025-06-03 15:14:21 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Penyidik Polda Metro Jaya tengah menyelidiki dugaan unsur pidana terkait pe quickq官网最新版本
Penyidik Polda Metro Jaya tengah menyelidiki dugaan unsur pidana terkait perhelatan pernikahan putri Rizieq Shihab yang menimbulkan kerumunan massa di tengah masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi.
"Tahapannya adalah saat ini penyelidikan, itu untuk menjawab satu hal ada atau tidak ada pidana saat ini dalam waktu 2-3 hari ke depan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat di Polda Metro Jaya, Selasa.
Apabila ditemukan unsur pidana, Polda Metro Jaya akan melakukan gelar perkara dan menaikkan status kasus itu ke tingkat penyidikan dan bisa menetapkan tersangka dalam kasus tersebut.
"Kalau ada tindak pidana maka akan dilakukan gelar perkara untuk dinaikkan menjadi penyidikan. Proses penyidikannya masih berlangsung nanti baru menentukan siapa tersangkanya, itu tahapan dari pada penyidikan," tambahnya.
Polda Metro Jaya telah melayangkan panggilan kepada 14 orang untuk dimintai klarifikasi terkait kerumunan massa di rumah Rizieq Shihab pada Sabtu malam. Salah satu pihak yang diundang untuk memberikan klarifikasi adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Tokoh Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab juga akan segera dipanggil oleh penyidik Polri untuk memberikan klarifikasi karena telah membuat acara resepsi pernikahan anaknya yang dibarengi dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad sehingga menimbulkan kerumunan.
Selain itu, penyidik juga memanggil Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW), satpam atau linmas, lurah dan camat setempat serta Wali Kota Jakarta Pusat. Pihak KUA juga akan dimintai klarifikasi termasuk Satgas COVID-19, Biro Hukum Pemerintah Provinsi DKI dan beberapa tamu yang hadir.
Acara tersebut dihadiri sekitar 7.000 orang. Selain itu, markas besar FPI di Petamburan juga mengadakan kegiatan yang menjadi tempat berkumpulnya massa dalam jumlah besar.
Polda Banten Kerahkan ETLE Portable, Mampu Tangkap Pelanggaran dengan Jarak 25 meter2025-06-03 14:11
库内奥美术学院学费及申请要求2025-06-03 13:41
Penumpang KRL Padat, Social Distancing Tak Berlaku2025-06-03 13:38
影视制作LIVE丨连麦吗?诺瓦艺术与设计大学安学长已上线!2025-06-03 13:30
Pengusaha Tak Liburkan Pekerja saat Pemilu Bakal Dipidana2025-06-03 13:29
1.000 Orang Mendaftar untuk Penerbangan Misterius Tanpa Tahu Tujuannya2025-06-03 13:07
Macron Bawa Kabar Baik, Prancis dan China Segera Capai Kesepakatan Soal Tarif Cognac2025-06-03 12:59
Cerita Lahir dan Berkembangnya DANA, Salah Satu Pionir Dompet Digital di Indonesia2025-06-03 12:49
Simak Ramalan Zodiak 2025: Aries hingga Virgo2025-06-03 12:42
谢菲尔德大学专业设置2025-06-03 12:29
AHY Ingatkan Tidak Campuri Urusan Politik Dengan Hukum2025-06-03 14:58
Kecelakaan Maut Tol Cipularang KM 80 Dipicu Kelelahan, Korban Luka Masih Dirawat di Radjak Hospital2025-06-03 14:52
美国留学建筑学技巧!2025-06-03 14:50
Ditekan Trump, China Dorong Perusahaan Teknologinya Melantai di Bursa Global2025-06-03 14:39
Inggris Beri Peringatan Keras Soal Kondisi Gaza: Situasinya Tak Bisa Ditoleransi2025-06-03 14:11
Cara Lihat Pengumuman Kuota Sekolah SNBP 2025 Via Situs SNPMB Hari Ini, Begini Cara Sanggahnya2025-06-03 13:45
Anies Sebut PSBB Jakarta Episode Tiga Jadi yang Terakhir, Corona Segera Tamat?2025-06-03 13:23
Macron Bawa Kabar Baik, Prancis dan China Segera Capai Kesepakatan Soal Tarif Cognac2025-06-03 13:09
Ribuan Relawan Jokowi Akan Deklarasi Dukungan ke Ganjar Pranowo Besok2025-06-03 13:05
Centra Initiative Sebut Penanganan Kasus Agus Buntung Inklusif dan Partisipatif2025-06-03 12:46