Capaian AIA, Salah Satunya AIA Mengelola Rp735 triliun Uang Pertanggungan
PT AIA FINANCIAL (AIA) mengumumkan pencapaian dan komitmen keberlanjutannya yang tercermin dalam Laporan Keberlanjutan 2024.
Laporan Keberlanjutan 2024 kami menggambarkan komitmen kami untuk membantu masyarakat "hidup lebih sehat, lebih lama, lebih baik", dengan kemajuan yang dicapai di lima pilar Strategi Keberlanjutan AIA – Health & Wellness, Sustainable Investment, Sustainabel Operation, People & Culture, Effective Governance.
Kathryn Parapak, Chief Marketing Officer AIA, mengatakan, sebagai bisnis jangka panjang, keberlanjutan bagi AIA adalah suatu keharusan.
"Lima pilar Strategi Keberlanjutan perusahaan merupakan fondasi bagi kesuksesan jangka panjang kami, itulah sebabnya perusahaan berkomitmen untuk terus mengambil tindakan nyata terhadap risiko iklim, mempromosikan kesehatan yang lebih baik di komunitas, dan mengintegrasikan prinsip keberlanjutan ke dalam investasi serta operasional," kata Kathryn.
"Demikian pula, mendorong keterlibatan dan kinerja karyawan secara inklusif serta memastikan tata kelola yang kuat tetap menjadi prioritas utama. Dengan cara ini, kami percaya bahwa kami dapat memitigasi risiko, mendorong pertumbuhan, dan membangun ketahanan bisnis,” jelas Kathryn Parapak.
Adapun sejumlah pencapaian utama di 2024 antara lain;
1. Health & Wellness
- AIA mengelola Rp735 triliun Uang Pertanggungan
- AIA telah melibatkan 133 juta orang melalui program AIA One Billion hingga akhir 2023. AIA One Billion merupakan visi AIA Group untuk tahun 2030, yaitu menjangkau satu miliar orang agar dapat menjalani hidup yang Lebih Sehat, Lebih Lama, Lebih Baik
- Anggota AIA Vitality telah mengumpulkan 8,5 miliar langkah dan 3,9 juta menit durasi olahraga.
- 4.334 Sekolah Pendaftar dalam AIA Healthiest Schools.
- 30.000 pohon ditanam sebagai apresiasi bagi nasabah dalam program Satu Pohon Satu Polis (One Policy One Tree) bersama para mitra seperti Benih Baik dan One Tree Planted.
2. Sustainable Operation
- Pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 28,73% dan Pengurangan konsumsi energi sebesar 30,38% dibandingkan baseline tahun 2019.
- 100% sampah Gedung AIA Central berhasil dikelola lebih lanjut tanpa dikirim langsung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
- Digitalisasi dan otomatisasi untuk mengurangi penggunaan kertas dan meningkatkan efisiensi salah satunya melalui e-policy atau polis elektronik.
3. Sustainable Investment
- 100% ESG Rating Scorecard internal pada seluruh aset dalam portofolio investasi asuransi tradisional Mewajibkan analis riset
- Manajer portofolio menyelesaikan Sertifikat Investasi LST dari CFA Institute
4. People & Culture
- 55% karyawan AIA adalah perempuan, dengan 45% di posisi manajerial.
- 100% karyawan telah mengikuti pelatihan dasar ESG 101.
5. Effective Governance
- 93% Indeks Kepuasan Nasabah pada tahun 2024 dan Nilai NPS 55 meningkat 7 basis poin dari tahun sebelumnya dan menjadi peringkat pertama.
- Kode Etik AIA menerapkan Kebijakan Antikorupsi, Antipencucian Uang, dan Kontra Pendanaan Terorisme.
- Integrasi risiko terkait perubahan iklim pada Kerangka Kerja Manajemen Risiko Perusahaan.
Sebagai anak perusahaan AIA Group, inisiatif keberlanjutan AIA di Indonesia juga turut mendukung komitmen yang ditetapkan oleh AIA Group.
Sebagai perusahaan asuransi jiwa dan kesehatan pertama di Asia Pasifik yang memiliki target Science Based Targets initiative (SBTi) yang telah divalidasi pada tahun 2023, AIA Group menegaskan komitmennya untuk mencapai emisi nol bersih (net-zero) pada 2050.
Meskipun kegiatan operasional AIA tidak secara langsung berkontribusi terhadap emisi karbon dalam skala besar. Komitmen ini, yang pertama kali diumumkan pada Desember 2021, terus menjadi panduan utama dalam perjalanan dekarbonisasi AIA.
”Dengan pendekatan inovatif, AIA mengadopsi berbagai metodologi baru untuk mempercepat keberlanjutan, memastikan bahwa setiap langkah dan keputusan bisnis yang diambil dilakukan dengan integritas,” tutup Kathryn Parapak.
相关文章:
- PKB Resmi Dukung Bobby Nasution sebagai Calon Gubernur Sumatera Utara 2024
- Jokowi Minta BPKP Kawal Kesinambungan Pembangunan
- Kemen PPPA
- Wisata Viral di China, Naik Tangga di Atas Langit Setinggi 1.480 Meter
- Hadapi Aksi Ojol 20 Mei, Pengamat: Pemerintah Perlu Buat Aplikasi Sendiri!
- Formula E Jakarta Pecahkan Rekor, Tembus 13,4 Juta Penonton Siaran Langsung di Indonesia
- Bantah Survei CSIS, Musni Umar Yakin Kinerja Anies
- Banjir Bandang Sumbar Telan 43 Korban Jiwa, Sejumlah Jasad dalam Kondisi Tak Utuh
- Layanan Skrining Stroke Nyaman dan Tanpa Nyeri di Mayapada Hospital
- Alhamdulillah! Satrio Korban Begal Resmi Diterima Jadi Polisi Lewat Jalur Disabilitas
相关推荐:
- Xiaomi Luncurkan SUV Listrik Seharga Rp800 Jutaan
- Tanggapi Gaya Blusukan Heru Budi, Pengamat: Bisa Mudahkan Penyelesaian Masalah di Jakarta
- Momen Jokowi Bertemu Presiden Sri Lanka di Sela WWF ke
- Jelang Peringatan Harlah Pancasila, Pemda Terus Matangkan Persiapan Upacara 1 Juni di Blok Rokan
- Deretan Julukan Unik Para Legenda Bulu Tangkis Dunia, Ada yang Diberi Nama Si Tangan Petir
- Irjen Dedi: 2 Ponsel Milik Brigadir J Tengah Diperiksa Puslabfor Polri
- Ekspansi Pasar, Justus Steakhouse Buka Outlet ke
- Empat Musisi Lokal Tampil Memukau di Gelaran Live Session #2 Jakarta
- Layanan Skrining Stroke Nyaman dan Tanpa Nyeri di Mayapada Hospital
- Kemen PPPA
- Menteri PPPA Apresiasi Kolaborasi Pemkab Kutai Timur Bangun Ruang Aman Bagi Perempuan dan Anak
- Perwira TNI Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Sesama Jenis di Tangsel, Kostrad Ambil Tindakan Tegas
- Warta Ekonomi Gelar Penghargaan Indonesia Best Bank Awards 2023
- FOTO: Dedaunan Pohon Ginkgo Hangatkan Suasana Musim Gugur di Tokyo
- Sebanyak 466 Ribu Orang Gunakan Kereta Api Selama Libur Long Weekend Imlek
- Kediri Dholo KOM Challenge 2023, Ratusan Cyclist Dikenalkan Bandara Baru Kediri
- Benhur Yaboisembut: Kelompok Manapun yang Lindungi Lukas Enembe Berarti telah Nikmati Uang Korupsi
- Sebanyak 466 Ribu Orang Gunakan Kereta Api Selama Libur Long Weekend Imlek
- Rumah di Duren Sawit Digembok Paksa, Ibu dan Anak Usia 2 Tahun Terkurung 3 Hari
- Jakpro Ungkap Sisa Commitment Fee Formula E Rp 90 Miliar Bagian Renegosiasi