Mendikbud Dipanggil Presiden Terkait Sekolah 8 Jam Sehari
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendi, membenarkan dia dipanggil Presiden Joko Widodo, ke Kantor Kepresidenan karena wacana pemberlakukan sekolah seharian penuh bagi siswa.?

Dia bilang, sekolah sehari penuh --delapan jam sehari dan lima hari sepekan-- terkait juga beban kerja guru. "Sebagai ASN itu ada Inpres-nya bahwa kerja PNS itu lima hari, ada Perpres," katanya.

Secara terpisah, Menteri Agama, Lukman Saifuddin, usai bayar zakat di Istana Negara, telah banyak berdiskusi dengan Effendi untuk meminta penjelasan yang lebih komprehensif, lebih menyeluruh, yang lebih utuh terkait rencana kebijakan sekolah seharian penuh itu.?

"Agar tidak disalahpahami masyarakat, khususnya kalangan pondok pesantren, madrasah, diniyah yang menganggap kebijakan ini akan merugikan mereka. Jadi perlu ada sosialisasi lebih masif kalau memang kebijakan ini dilaksanakan," kata Saifuddin.?
Dia mengatakan, selaku menteri agama, dia berkepentingan agar keberadaan madrasah, diniyah, jangan sampai terkena dampak negatif dari kebijakan pendidikan ini.
Dia meminta sosialisasi lebih masif dengan cara mengundang para pemangku kepentingan, organisasi profesi guru, hingga organisasi massa keagamaan yang mengelola madrasah-diniyah. (Ant)
相关推荐
- NYALANG: Dibuai Syahdu Kepak Kehidupan
- 30.878 personel Polisi Bakal Pindah Secara Bertahap ke IKN
- Kemenkes: Kematian Akibat DBD Naik Hampir 3 Kali Lipat Dibanding 2023
- Sidang Perdana Praperadilan Wamenkumham Eddy Hiariej Lawan KPK Digelar 11 Desember 2023
- FOTO: Cerita Salju yang Pergi dari Resor Ski Himalaya
- Ayah Bunda, Sekolah Anak Tak Harus Mahal
- Aksi Reuni dan Munajat Kubro PA 212 di Monas Hasilkan Tiga Tuntutan, Ini Isinya
- Kemenkes: Kematian Akibat DBD Naik Hampir 3 Kali Lipat Dibanding 2023