综合

Harga Bahan Pokok Terus Naik, Peran Pemerintah Dipertanyakan

字号+ 作者:quickq官网下载苹果手机 来源:综合 2025-06-12 20:26:49 我要评论(0)

JAKARTA, DISWAY.ID --Fenomena kenaikan harga bahan pokok menjelang Ramadhan sampai kini masih belum quickq官网下载地址苹果

JAKARTA,quickq官网下载地址苹果 DISWAY.ID -- Fenomena kenaikan harga bahan pokok menjelang Ramadhan sampai kini masih belum menemui titik terangnya. 

Sampai saat ini, harga bahan pokok di pasaran masih tidak stabil dan cenderung naik turun.

Harga Bahan Pokok Terus Naik, Peran Pemerintah Dipertanyakan

Harga Bahan Pokok Terus Naik, Peran Pemerintah Dipertanyakan

BACA JUGA:Ini Langkah Irjen Kemendagri Kendalikan Harga Pangan Jelang Ramadan

Harga Bahan Pokok Terus Naik, Peran Pemerintah Dipertanyakan

Peran pemerintah masih terus dipertanyakan oleh masyarakat. 

Harga Bahan Pokok Terus Naik, Peran Pemerintah Dipertanyakan

Walaupun dari pihak pemerintah sendiri juga sudah berupaya mengatasi krisis ini dengan cara pembagian bansos, harga bahan pokok di pasaran sudah kadung naik.

Menurut pendapat Direktur Eksekutif Institute For Developments of Economics and Finance (INDEF) Tauhid Ahmad, hal ini disebabkan karena jumlah bansos yang diberikan masih terbilang kecil dan masih jauh dari kebutuhan.

BACA JUGA:Pamerkan Inovasi Terkini, BMW Motorrad Sabet 2 Penghargaan di IIMS 2024

“Karena jumlah bansosnya tidak mempengaruhi market, otomatis harga masih tertinggi. Yang kedua, secara distributif itu belum semua daerah dapat, sehingga banyak daerah yang gak kebagian ya harganya relatif tinggi.” Kata Tauhid dalam wawancara yang dilakukan pada Senin 26 Februari 2024.

Tauhid melanjutkan, hal lain yang menjadi kekhawatiran adalah tidak meratanya pendistribusian beras, terutama Ketika bulan Ramadhan hanya tinggal menghitung hari seperti ini.

BACA JUGA:Turun Jutaan Rupiah, Cek Harga Terbaru iPhone 11, iPhone 12, iPhone 13, iPhone 14, iPhone 15

“Meski Bulog katanya punya stok sampai satu jutaan, tapi produk-produk dari Bulog yang impor itu belum membanjiri ke pasar dan belum masuk ke pedagang di retail modern dan tradisional," jelas Tauhid.

“Bulan puasa kan tinggal 10-an hari. Nah, saya khawatir karena bulan puasa konsumsinya tinggi, sementara barang belum masuk ke pasar secara normal, ya harga masih akan tetap tinggi," tukasnya.

(Bianca Choirunisa)

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • Jelang Libur Nataru 2024, Pemerintah Klaim Harga Tiket Pesawat Akan Turun 10 Persen

    Jelang Libur Nataru 2024, Pemerintah Klaim Harga Tiket Pesawat Akan Turun 10 Persen

    2025-06-12 19:17

  • Mendag Ungkap Kenapa Ekspor RI April 2025 Turun Hampir 11 Persen

    Mendag Ungkap Kenapa Ekspor RI April 2025 Turun Hampir 11 Persen

    2025-06-12 19:10

  • Gagal Bayar Membengkak, OJK Seret Fintech ke Skema Laporan Kredit

    Gagal Bayar Membengkak, OJK Seret Fintech ke Skema Laporan Kredit

    2025-06-12 18:35

  • IHSG Terkoreksi 0,11% ke 7.222 pada Akhir Perdagangan Hari Ini, Saham MPXL Top Losers

    IHSG Terkoreksi 0,11% ke 7.222 pada Akhir Perdagangan Hari Ini, Saham MPXL Top Losers

    2025-06-12 17:51

网友点评