Trump Desak Apple dan Samsung Produksi di AS, Ancam Tarif 25% untuk iPhone Impor

探索 2025-05-25 02:39:10 144
Warta Ekonomi,quickq苹果下载安装 Jakarta -

Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali melancarkan tekanan terhadap industri teknologi global. Dalam pernyataan terbarunya pada Jumat (24/5), Trump secara tegas meminta Apple dan produsen smartphone lainnya seperti Samsung untuk memproduksi perangkat mereka di dalam negeri. Jika tidak, mereka akan dikenakan tarif sebesar 25 persen untuk setiap unit yang dijual di pasar Amerika Serikat.

“Saya sudah lama memberi tahu Tim Cook dari Apple bahwa saya berharap iPhone yang dijual di Amerika Serikat diproduksi di sini, bukan di India atau tempat lain,” tulis Trump dalam unggahan di Truth Social mengutip CNN. “Jika itu tidak terjadi, maka tarif setidaknya 25% harus dibayar oleh Apple ke pemerintah AS.”

Trump Desak Apple dan Samsung Produksi di AS, Ancam Tarif 25% untuk iPhone Impor

Trump Desak Apple dan Samsung Produksi di AS, Ancam Tarif 25% untuk iPhone Impor

Pernyataan itu disampaikan Trump sesaat setelah ia menandatangani sejumlah perintah eksekutif di Gedung Putih. Kepada wartawan, Trump menegaskan bahwa kebijakan tarif tersebut berlaku untuk semua pembuat ponsel yang menjual produknya di AS, termasuk Samsung. “Kalau tidak begitu, itu tidak adil,” ujarnya.

Trump Desak Apple dan Samsung Produksi di AS, Ancam Tarif 25% untuk iPhone Impor

Baca Juga: Gegara Hal Ini, Rusia Putuskan Denda Apple ₽7,5 Juta

Trump Desak Apple dan Samsung Produksi di AS, Ancam Tarif 25% untuk iPhone Impor

Trump diketahui sempat bertemu CEO Apple, Tim Cook, saat kunjungannya ke Timur Tengah pekan lalu. Dalam pertemuan tersebut, Trump menyampaikan ketidakpuasannya terhadap keputusan Apple memproduksi iPhone yang ditujukan untuk pasar AS di pabrik baru mereka di India. “Saya punya sedikit masalah dengan Tim Cook,” kata Trump di Qatar. “Saya bilang ke dia, ‘Tim, kamu teman saya. Saya sudah sangat baik ke kamu. Kamu masuk bawa US$500 miliar. Tapi sekarang saya dengar kamu membangun pabrik di seluruh India. Saya tidak mau kamu bangun di India.’”

Langkah ini mempertegas strategi Trump untuk memulangkan manufaktur teknologi ke dalam negeri sebagai bagian dari visi “Make America Great Again” dan upaya memperkuat rantai pasok, khususnya semikonduktor. Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, dalam wawancara dengan Fox News menyebutkan bahwa ketergantungan pada produksi luar negeri adalah “kerentanan besar”, dan pemerintah ingin Apple ikut serta dalam memperkuat rantai pasok semikonduktor domestik.

Baca Juga: Apple Kena Semprot Trump Usai Mau Produksi iPhone di India

Apple selama beberapa tahun terakhir memang tengah mengalihkan sebagian produksi iPhone ke India sebagai bentuk diversifikasi dari ketergantungan terhadap Tiongkok. Dalam laporan keuangan terbaru, CEO Apple Tim Cook menyatakan bahwa mayoritas iPhone yang akan dijual di AS pada tahun ini akan berasal dari India. Namun, 90% produksi dan perakitan iPhone global saat ini masih berbasis di Tiongkok, menurut estimasi Wedbush Securities.

Sementara itu, Samsung, meski tidak bergantung pada Tiongkok, memproduksi ponselnya di berbagai negara seperti Korea Selatan, Vietnam, India, dan Brasil. Perusahaan asal Korea Selatan ini menutup pabrik terakhirnya di Tiongkok pada 2019 setelah kehilangan pangsa pasar akibat kompetisi dari merek lokal.

Trump sebelumnya sempat mengurangi tarif impor produk dari Tiongkok menjadi 30% dari yang sempat mencapai 145%. Namun, saat ini, tarif universal sebesar 10% tetap berlaku untuk mayoritas barang impor ke AS, termasuk elektronik.

Apple diperkirakan akan menanggung beban tarif hingga US$900 juta pada kuartal ini. Meski perusahaan belum merespons langsung ancaman terbaru Trump, tekanan terhadap Apple dan produsen lain kemungkinan akan meningkat menjelang masa kampanye pemilu mendatang, di mana Trump kembali menggunakan isu perdagangan sebagai senjata politik utama.

本文地址:http://www.rr-quickq.com/news/80b699906.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Selain Syahrul Yasin Limpo, Mantan Ajudan Firli Bahuri Juga Diperiksa Ditkrimsus PMJ Hari Ini

Bobby Kucing Prabowo, dari Kertanegara ke Istana Negara

Lihat Antusiasme Masyarakat, Anies: Kami Optimis Banyak yang Ingin Perubahan

Viral Istilah 'Silent Majority' Usai Hasil Quick Count, Apa Artinya?

Vape dengan Obat Keras dalam Kasus Jonathan Frizzy, Apa Itu Etomidate?

Mengingat Lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas Era Jokowi

Kapasitas Penonton Formula E Turun Jadi Hanya 10 Ribu, Eh Wagub DKI Riza Patria Ungkap Hal Ini

7 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan saat Ingin Usir Perut Buncit

友情链接