Kasus Bahasa Sunda Semakin Hot, Masyarakat Minta Arteria Dahlan Segera Didepak: Kita Perjuangkan!
Kelompok masyarakat penutur bahasa Sunda terus mendesak DPR RI dan PDI Perjuangan segera memecat Arteria Dahlan dari anggota dewan karena dinilai telah melecehkan masyarakat Sunda.
Adapun Arteria disebut melukai masyarakat Sunda lantaran meminta Jaksa Agung segera memecat Kajari Jawa Barat hanya karena yang bersangkutan berbicara dalam bahasa Sunda dalam sebuah rapat di DPR RI baru - baru ini.
Baca Juga: Kasus "Bahasa Sunda" Masuk "Babak Baru" di Polda Metro Jaya, Arteria Dahlan Mohon Siap-siap!
“(Tuntutannya) pecat. Kita memperjuangkan sampai dia diganti,” kata Andri Perkasa koordinator lapangan ketika memimpin unjuk rasa di depan Gedung DPRD Jawa Barat Rabu (26/1/2022).
Andri menegaskan pernyataan Arteria Dahlan tidak bisa dimaklumi begitu saja, untuk itu PDI Perjuangan mesti mengambil sikap tegas, sanksi berupa teguran yang diberikan partai besutan Megawati Soekarnoputri itu kepada Arteria Dahlan disebut terlampau ringan dan tidak membuat jerah. “Kami siap dipanggil MKD untuk memberi kesaksian,” lanjut Andri.
Setelah pernyataan itu ramai disorot masyarakat Sunda, Arteria Dahlan yang menolak meminta maaf akhirnya harus meminta maaf secara terbuka beberapa waktu lalu. Dalam pernyataannya dia mengaku tidak ada niatan untuk melukai masyarakat Sunda. Dia bahkan mengklaim pernyataan telah dipelintir kelompok tertentu untuk menjatuhkan dirinya.
Terkait hal itu, Andri dengan tegas membantah,dia mengatakan tidak ada pihak lain yang memelintir ucapan Arteria. Dia mengklaim pihaknya sudah mengantongi bukti kuat. Baca Juga: Lama Bungkam Setelah Dikata-katain Edy Mulyadi, Prabowo Akhirnya Beri Respons, Omongannya Singkat, Padat dan Jelas!
“Kita siap untuk membuktikan bahwa kita dalam hal ini, tidak memelintir bahwa yang kita persepsikan tentang kesalahan emosi dia dalam rapat kerja itu adalah sebuah kebenaran,” ujar Andri.
下一篇:Terungkap, Suami yang Viral Pukul Istri di Depok Residivis Kasus Narkoba
相关文章:
- The Fed: Investor Waspada, Belum Ada Eksodus Investasi di AS
- PKB Bakal Tegaskan Posisi Resmi Gabung di Pemerintahan Prabowo
- Ridwan Kamil akan Temui Cak Imin Pasca Resmi Diusung PKB untuk Pilgub Jakarta 2024
- Harga Minyak Nyaris Tak Bergerak, Investor Tunggu Hasil Negosiasi Nuklir Iran
- Garap Market Prancis, Revolut Siapkan Dana Investasi €1 Miliar
- Ridwan Kamil akan Temui Cak Imin Pasca Resmi Diusung PKB untuk Pilgub Jakarta 2024
- Mengintip Trend Fashion 2024 Pria, LGS Rilis Kemeja Waffle dengan Perpaduan Teknologi dan Gaya
- Waduh! Dalam Sepekan, 5 Besi Penutup Saluran Air Di Jalan S Parman Digondol Maling
- Jelang Ramadan, Ribuan Minuman Keras Disita Polisi
- KPK Klaim Kunjungan Firli Bahuri ke Pemeriksaan Lukas Enembe Sudah sesuai Tupoksi KPK
相关推荐:
- FOTO: Kemeriahan Festival Lentera Bikin 'Sesak' Langit Thailand
- 2025年世界设计学院排名前十
- Ini Dokumen CPNS BIN 2024 yang Perlu Dipersiapkan, Apa Saja?
- Bursa Eropa Catat Kenaikan Mingguan Kelima, Investor Soroti Negosiasi Tarif AS
- Heru Minta Jangan Salah Paham dengan Pengangkatan Marullah Matali Jadi Deputi Gubernur
- Dolar Terkoreksi Usai Turunnya Peringkat Kredit AS
- Cek Besaran Gaji CPNS Pemprov DKI Jakarta Terbaru 2024, Tembus Rp20 Jutaan!
- Waduh! Dalam Sepekan, 5 Besi Penutup Saluran Air Di Jalan S Parman Digondol Maling
- Cara Menyimpan Roti Tawar agar Awet, Perlu Ditaruh dalam Kulkas?
- 7 Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Sebelum Naik Pesawat
- Gandeng Mahfud MD, Teten Serius Tindak Koperasi Nakal
- Guntur Romli Sebut Formula E jadi Panggung Anies, Masica ICMI DKI Jakarta Beri Sindiran Menohok
- Satu Keluarga Tewas Membusuk di Kalideres, Ketua RT: Terakhir Ketemu 3 Bulan Lalu
- INTIP: Daftar Sayuran Tinggi Kalsium, Teman Sehat saat Menua
- Kasus Penipuan Robot Trading Rugikan Ribuan Orang Jadi Prioritas Kejagung
- Kasus Penipuan Robot Trading Rugikan Ribuan Orang Jadi Prioritas Kejagung
- Lewat 153 Pasar Tradisional, Perumda Pasar Jaya Dukung Ketahanan Pangan DKI Jakarta
- Tamara Tyasmara dan Ibunya Menangis Histeris Usai Diperiksa di PMJ
- Kasus Korupsi Triliunan Kelas Kakap Digarap Kejagung, Lah KPK Gimana?
- Murka Bibi Malika Saat Lihat Keponakan Dibawa Pemulung Iwan Naik Bajaj di Rekaman CCTV: Kurang Ajar!