Mengupas Teknik Advanced Mayapada Hospital Tangani Jantung Koroner
Penyakit Jantung Koroner (PJK) merupakan kondisi terjadinya penyumbatan pembuluh darah koroner. Kondisi ini dapat ditangani dengan operasi bypass jantung atau Coronary Artery Bypass Grafting (CABG).
Tindakan ini termasuk tindakan advanced yang harus dilakukan oleh dokter ahli bedah jantung berpengalaman.
Adapun CABG bertujuan untuk membuat 'jalan pintas' atau bypass, sehingga aliran darah tidak melewati pembuluh darah yang tersumbat dan tetap mengalir dengan baik ke otot jantung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Tujuannya) Agar aliran darah kembali lancar, sehingga otot jantung tetap mendapatkan cukup oksigen dan nutrisi. Pembuluh darah lain bisa diambil dari tubuh pasien, misalnya dari kaki, tangan, atau dada bagian belakang," katanya dikutip Kamis (16/1).
CABG menjadi pilihan terapi apabila kondisi sumbatan pada pembuluh darah koroner sudah tidak memungkinkan untuk dilakukan pemasangan stent/ring.
Menurut Dokter Spesialis Bedah Toraks Kardiak Vaskular Subspesialis Jantung Dewasa Konsultan dari Mayapada Hospital Jakarta Selatan dr. Ismail Dilawar, SpBTKV Subsp. JD(K) pemasangan stent atau ring jantung dilakukan dengan mempertimbangkan kondisi pasien.
Menurutnya, tidak semua kasus jantung cocok untuk dipasang ring, terutama jika lokasi penyumbatan sulit dijangkau.
"Ini bergantung terhadap beberapa penilaian, salah satunya adalah berat ringannya sumbatan. Yang kedua adalah banyak sedikitnya sumbatan, ketiga adalah panjang pendeknya sumbatan," kata dr. Ismail.
"Ketika penyumbatannya sudah sangat banyak, panjang sekali, dan tingkat sumbatan di atas 70 persen, pilihannya adalah operasi bypass," jelas dr. Ismail.
Terdapat metode advanced dalam tindakan CABG yang disebut Minimally Invasive Cardiac Surgery Coronary Artery Bypass Grafting (MICS CABG) yaitu operasi CABG dengan minim sayatan di dada.
"Pada tindakan MICS CABG, sayatannya hanya sekitar 4-5cm dan tidak memotong tulang, jadi pemulihan pasca-operasi akan lebih singkat, perawatan luka pun akan lebih minimal, dan luka bekas operasi pun akan lebih tidak terlihat," kata dr. Arinto Bono Adji Hardjosworo, Sp.BTKV, Subsp. JD (K) Spesialis Bedah Toraks, Kardiak, dan Vaskular Subspesialis Jantung Dewasa Konsultan Mayapada Hospital Tangerang.
Selain MICS CABG, operasi CABG umumnya dilakukan dengan metode konvensional "on pump" yang menggunakan mesin pintas jantung paru untuk menggantikan sementara fungsi jantung dan paru-paru, termasuk peredaran darah dan kandungan oksigen.
Metode ini menghentikan jantung dan mengosongkannya dari darah, sehingga memudahkan dokter bedah dalam melakukan penyambungan pembuluh darah pintas.
Lihat Juga :![]() |
Lebih lanjut dr. Ismail menjelaskan, teknik lain yang juga dipakai oleh dokter bedah jantung adalah teknik tanpa menggunakan mesin pintas jantung paru yang disebut Off-Pump Coronary Artery Bypass (OPCAB).
"Pada metode ini, jantung tetap dibiarkan berdetak selama operasi dengan hanya menstabilkan area-area tertentu yang sedang dikerjakan oleh dokter bedah dengan menggunakan alat-alat khusus," ujarnya.
Berbagai metode CABG ini dapat dilakukan di layanan unggulan Cardiovascular Center yang tersedia di seluruh unit Mayapada Hospital untuk menangani kasus jantung secara komprehensif dan berstandar internasional.
Antara lain mulai dari langkah pencegahan, deteksi dini, diagnosa, intervensi jantung, bedah jantung, hingga rehabilitasi jantung, bersama tim dokter spesialis jantung dan bedah jantung berpengalaman dalam melakukan teknik bedah advanced didukung dengan fasilitas dan teknologi terkini.
Berbagai tindakan advanced telah dilakukan di Cardiovascular Center Mayapada Hospital seperti, penggantian katup jantung (mitral dan aorta), penanganan gangguan pembuluh darah aorta dengan prosedur TEVAR dan Bentall, sampai dengan bedah jantung untuk menangani penyakit jantung bawaan pada anak-anak seperti Tetralogi of Fallot, ASD dan VSD.
Bagi Anda atau anggota keluarga Anda yang mengalami PJK maupun masalah jantung lainnya dapat berkonsultasi dengan dokter di Cardiovascular Center Mayapada Hospital untuk mendapat penanganan lanjut.
Kini, Anda dapat membuat jadwal pemeriksaan atau skrining jantung di Cardiovascular Center Mayapada Hospital di aplikasi MyCare milik Mayapada Hospital yang memberi akses cepat tanpa harus menunggu lama di rumah sakit, karena MyCare terintegrasi dengan berbagai opsi pembayaran multi channel.
Cardiovascular Center Mayapada Hospital juga memiliki layanan Cardiac Emergency yang siaga 24 jam menangani kasus kegawatdaruratan jantung dengan standar protokol internasional Door to Balloon kurang dari 90 menit.
Layanan Cardiac Emergency Mayapada Hospital dapat diakses melalui fitur button emergency call di aplikasi MyCare atau menghubung kontak emergency 150990.
Untuk memantau kebugaran tubuh Anda, MyCare dapat terkoneksi dengan Google Fit dan Health Access untuk menghitung detak jantung, jumlah kalori terbakar, jumlah langkah kaki, dan body mass index (BMI).
Aplikasi MyCare juga menyajikan informasi kesehatan, informasi layanan dan promo di Mayapada Hospital. Unduh aplikasi MyCare di Google Play Store dan App Store untuk mendapat reward point saat registrasi pertama kali di MyCare yang bisa dipakai untuk potongan harga layanan di Mayapada Hospital.
(inh)-
Aksi Bajing Loncat Di Cakung Kepergok Sopir Berujung Adu Mulut: Lu Nyolong!Digambarkan sebagai Cerminan Paus Fransiskus, KWI Beberkan Alasan Vatikan Pilih Nama Paus Leo XIVBerebut Turis Arab Saudi dengan RI, Malaysia Incar yang KayaLewat Penguatan Riset, Inovasi dan Modernisasi, Daya Saing Petani Indonesia Siap DitingkatkanKetua PB IDI Buka Suara soal Isu Larangan Hijab Calon Dokter RS MedistraRumah Charlie Chandra Pengugat Aguan Diblokade Anggota Polda Banten, Ghufroni: Terlalu Over ActingGelar Rejeki wondr BNIAnindya Bakrie Resmikan Kantor Pusat Konsultasi Satgas MBG, Targetkan 30 Ribu SPPG di IndonesiaPerkuat PerdaArsenal Beri Lampu Hijau Mikel Arteta Bidik Pemain Bintang Real Madrid Senilai Rp 1,8 Triliun
下一篇:Ridwan Kamil Terima Gelar Profesor Kehormatan dari L.N. Gumilyov Eurasian University Kazakhstan
- ·Korban Tawuran di Pasar Rebo Ternyata Anak Polisi Pangkat AKBP; Orangtuanya Dinas di Mabes Polri
- ·Upaya Bangun Kualitas Hidup Keluarga di Kabupaten Kediri, Mas Dhito Gandeng Fatayat NU
- ·#KurbanSengaruhItu Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Berkurban ke Pelosok Negeri
- ·Klaim Sekarang! Ini Tips Menikmati Saldo DANA Kaget Saat Akhir Pekan
- ·Pariwisata Global Bangkit, 1,4 Miliar Wisatawan ke Luar Negeri di 2024
- ·Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI yang Terdampak Konflik India
- ·Literasi Gak Ketinggalan Zaman, Yuk Gaul Pakai Bahasa Daerah di Era Digital
- ·OJK Gandeng AO PNM dalam Program SICANTIKS untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah
- ·Pengakuan Korban Bullying dan Pelecehan Seksual Binus School Simprug, Sebut Ada Anak Pejabat
- ·Ojol Resah! isu Merger Grab
- ·Disebut Menkes Bisa Picu Kematian Dini, Apa Itu Visceral Fat?
- ·Arsenal Beri Lampu Hijau Mikel Arteta Bidik Pemain Bintang Real Madrid Senilai Rp 1,8 Triliun
- ·Tiktoker Malaysia Minta Maaf Usai Bikin Hoaks Hilang di Hutan Bandung
- ·Link dan Cara Daftar Jalur Mandiri PNJ 2025, Segini Besaran Biaya Pendaftarannya
- ·Polisi Kejar Pelaku Pembakar Bocah 4 Tahun di Kosambi Tangerang
- ·Polisi Kejar Pelaku Pembakar Bocah 4 Tahun di Kosambi Tangerang
- ·Kapan Jadwal Puasa Ramadan 2025? Intip Prediksi Tanggalnya
- ·Hadir di BBQ Ride 2025, Respiro Hadirkan Konsep Anak Motor Era 80an
- ·Soroti Bank Emas di Indonesia, Menko Airlangga: Bantu Kemandirian Industri
- ·Simak Syarat dan Cara Daftar SPMB Jakarta 2025 Jenjang TK Hingga SMA
- ·Luncurkan Gelaran Industrial Festival 2024, Kemenperin Akan Hadirkan Tiga Tema Berbeda
- ·Berebut Turis Arab Saudi dengan RI, Malaysia Incar yang Kaya
- ·Alasan Gratis Ongkir Dibatasi, Komdigi: Hanya Atur Perang Harga agar Persaingan Sehat
- ·Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
- ·7 Rekomendasi Outfit yang Kamu Perlukan saat Lari
- ·Kata Dokter, Ini Tanda Kamu Kecanduan Masturbasi
- ·Eggi Sudjana Beri Komentar Menohok: 'Jokowi Membangkang dan Layak Dimakzulkan, Mahfud MD 'Iblis'
- ·Balai Kota Diserbu Pelamar Gegara Hoaks, Begini Penjelasan Lengkap Lowongan PJLP Pemprov DKI
- ·BPOM Terlibat dalam Penanganan Keracunan MBG, Apa yang Dilakukan?
- ·Dorong Indonesia jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Strategi Kemenperin
- ·Tom Lembong Dijadwalkan Isi Seminar di UGM, Terpaksa Batal Karena Jadi Tersangka Korupsi!
- ·Alasan Gratis Ongkir Dibatasi, Komdigi: Hanya Atur Perang Harga agar Persaingan Sehat
- ·Mahasiswi ITB Dipolisikan Buntut Meme Prabowo
- ·Indonesia Sang Penjaga Stabilitas ASEAN: Belajar dari Sukses Perdamaian Kamboja
- ·Irjen Karyoto Ingatkan Anggotanya Tak Terlena Jaga Pencoblosan: 21 TPS Sangat Rawan
- ·Personel Kepolisian Sisir Bandara Soetta, Cegah Aksi Premanisme dalam Operasi Berantas Jaya 2025