Resmikan Kampung Susun Produktif, Anies: Janji yang Diungkapkan, Hari Ini Dituntaskan
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung pada Kamis (25/8/2022). Peresmian tersebut merupakan bagian dari program JAKHABITAT yang bertujuan untuk memberikan hunian layak dan berkualitas serta terjangkau bagi masyarakat Jakarta.
Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung dibangun khusus bagi warga yang sebelumnya tinggal di Bukit Duri dan terpaksa pindah karena dampak normalisasi Sungai Ciliwung. Pembangunan kampung susun tersebut juga dilakukan secara kolaboratif bersama warga melalui Community Action Plan(CAP).
Baca Juga: Menuju Ibu Ibukota Awards 2022, Pemprov DKI Jakarta Ingin Ajak Semua Pihak Berpartisipasi
Hal ini diungkapkan secara tegas oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menyebut peresmian dilakukan untuk membantu para penghuni kawasan Bukit Duri yang pada 2016 lalu kehilangan tempat tinggal akibat normalisasi Sungai Ciliwung.
Peresmian kampung susun dilakukan bertepatan dengan Hari Perumahan Nasional. Untuk itu, Anies mengungkapkan bahwa para warga yang tergusur bisa kembali mendapat hunian yang berkualitas dan terjangkau.
"Proses pembangunan selama 10 bulan ini berjalan dengan baik. Serta desain yang ada di sini dirancang untuk bisa menjadi rumah produktif, dan ini pula yang menjadi penamaannya, Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung. Janji yang diungkapkan hari ini dituntaskan," ungkap Anies dalam sambutannya pada peresmian Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, Kamis (25/8/2022).
Dalam sambutannya, Anies menuturkan bahwa dirinya ingat pada salah satu warga Bukit Duri yang menitipkan selendang padanya serta para warga yang secara intensif berkomunikasi dalam mendukung dan mendampingi proses pembangunan kampung tersebut.
"Karena proses pembangunan ini melibatkan kolaborasi, unsur warga, aktivis, pakar, pemerintah. Keempatnya bekerja bersama membuat apa yg kita lihat hari ini dan di tempat ini kita harapkan kampung yang tumbuh guyub, sehat, sebagaimana kampung yang kita idamkan, jadi di sini ada kebersihan, keteraturan, kerapihan, tapi juga ada kebersamaan, ada kegotongroyongan," ungkapnya.
Baca Juga: Bertolak ke Riau, Wapres Siap Reresmikan Operasional BRK Syariah dan Tinjau Pengolahan Sawit
Sementara itu, bangunan ini berlokasi di lahan HPL No. 4 milik Unit Pengelola Kawasan Pusat Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah serta Permukiman (UPK PPUKMP), dengan jumlah 3 blok, 5 lantai, dan 75 unit hunian. Pembangunan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung ini merupakan tindak lanjut pembangunan kampung susun sebelumnya yang sudah dihuni, yaitu Kampung Susun Akuarium Tahap I sebanyak 2 blok dan 107 unit.
Selain itu, di lokasi ini juga terdapat pembangunan kampung susun yang telah selesai, yaitu Kampung Susun Kunir sebanyak 1 blok dan 33 unit hunian yang akan diresmikan kemudian.
-
Gembok Dibuka, Saham Emiten Hotel FITT Langsung Terbang Usai Diperdagangkan LagiBSSN Lakukan Pengamanan Siber di Event Multilateral HLF MSP dan IAF di BaliBaru Dilantik jadi Mensos, Segini Harta Kekayaan Gus Ipul Ditutup Melemah, Investor Bursa Asia Tunggu Data Ekonomi ChinaKerja Hilangin Bulu Ketiak di Perusahaan ini, Bisa Dapat Benefit hingga Ratusan Juta Rupiah!Dengarkan Anak Muda, SBY: Banyak Pemimpin Sama dengan Banyak Matahari, Akan Menyebabkan KekacauanDPRD DKI Rapat di Luar, Dikritik Keras: Tak Bisa Diikuti Warga dan Habisi AnggaranLayanan Kesehatan Mental Di RSUD Taman Sari Mulai Dipenuhi Timses CalegDitolak Setneg Pakai Wisma Atlet Kemayoran Jadi Gudang Logistik Pemilu, KPU DKI Pilih Opsi KeduaGelar Miss Universe Argentina Dicabut dari Magali Benejam
下一篇:Ditanya Megawati ‘Mau Nurut Gak’ Jika Diusung PDIP di Pilkada Jakarta, Ini Jawaban Anies
- ·Ke Mana Orang
- ·14.057 Narapidana Terima Remisi Natal 2022, 95 Orang Langsung Bebas
- ·Ini 6 Tugas Penata Layanan Operasional PPPK, Bisa Jadi Acuan Jika Lolos Seleksi!
- ·WIKA Catatkan Penjualan Hingga Rp7,53 Triliun, Terbanyak dari Infrastruktur dan Gedung
- ·Resmikan Kampung Susun Produktif, Anies: Janji yang Diungkapkan, Hari Ini Dituntaskan
- ·Wah! Bangun Rumah Mandiri Bakal Kena Pajak PPn 2,4%, Ekonom Senior INDEF Angkat Bicara
- ·CEO Kereta Api se
- ·Jakarta Peringkat 30 Kota Termacet Di Dunia, Jalan 23 Menit Cuma Dapat 10 Km
- ·Gerebek Kampung Bahari, Polisi Sebut 29 Warga Positif Narkoba
- ·Munaslub Kadin Penuh Kontroversi, Istana Putuskan untuk Tidak Ikut Campur
- ·Irjen Karyoto Ingatkan Anggotanya Tak Terlena Jaga Pencoblosan: 21 TPS Sangat Rawan
- ·Baleg DPR RI Targetkan RUU Kementerian Negara Disahkan Paling Lambat 30 September
- ·Jus Elderberry Bisa Turunkan Berat Badan? Ini Kata Studi Terbaru
- ·KSPI Sebut Munaslub Kadin Ilegal, Bisa Ancam Pertumbuhan Ekonomi dan Kesejahteraan Buruh
- ·Pemkab Kediri Usulkan Seribu Formasi ASN
- ·Pemkab Kediri Usulkan Seribu Formasi ASN
- ·Perkuat Kerja Sama di Tim, Prabowo Beri Pembekalan Calon Anggota Kabinet
- ·Universitas Esa Unggul Gelar Welcoming Student Program Pascasarjana T.A Ganjil 2024
- ·Dituding Gunakan Uang Donasi, Pencinta Hewan Ini Lapor Polisi
- ·Gempa Bumi M 5.0 Guncang Bandung Raya, Sejumlah Bangunan Rusak Berat
- ·Iptu Rano Tak Kapok Meski Jadi Korban Pembacokan Saat Tawuran: Gas Terus!
- ·Hukuman SYL Diperberat, 12 Tahun Penjara dalam Putusan Banding
- ·Majelis Hakim Beri Vonis Bebas ke June Indria dalam Kasus KSP Indosurya
- ·Lupakan Rasa Pahitnya, Ini 6 Manfaat Luar Biasa Daun Pepaya
- ·5 Zodiak Paling Bersinar di Tahun 2025, Kamu Termasuk?
- ·Punya Iphone 13 Pro Sempat Jadi Syarat Kerja, Disparekraf DKI Lakukan Revisi
- ·Laporkan Farida Nurhan Dugaan Pencemaran Nama Baik, Codeblu Diperiksa sebagai Pelapor
- ·Denny Siregar Lagi
- ·Agar Tak Jadi Sarang Kuman, Berapa Kali Harus Cuci Botol Minum?
- ·Sentimen Investor Lemah, Wall Street Dihantui Ketidakpastian Usai Tercapainya Negosiasi Tarif AS
- ·Revisi PP 109/2012 Tidak Urgen, Pengamat Sebut Ada Dorongan Lembaga Asing
- ·Dengarkan Anak Muda, SBY: Banyak Pemimpin Sama dengan Banyak Matahari, Akan Menyebabkan Kekacauan
- ·Pria Petamburan Ngamuk Rusak Tempat Laundry Diciduk Polisi, Gara
- ·Wah! Bangun Rumah Mandiri Bakal Kena Pajak PPn 2,4%, Ekonom Senior INDEF Angkat Bicara
- ·Sambut Tim Verifikator KKS Nasional, Mas Dhito: Semoga Kabupaten Kediri Betul
- ·WIKA Catatkan Penjualan Hingga Rp7,53 Triliun, Terbanyak dari Infrastruktur dan Gedung