Kecewa dengan Anies Baswedan, Ketum Partai Emas: Dari Zaman Ahok...
Ketua Umum Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) Hasnaeni Moein mengkritik Gubernur Jakarta Anies Baswedan terkait penanganan banjir Jakarta yang tidak kunjung tuntas. Padahal, dia mengatakan, pengentasan baniir merupakan janji kampanye Anies saat mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta.
"Persoalan yang sama lagi, tidak pernah terselesaikan. Dari zaman Gubernur Ahok saja dulu akan menyelesaikan masalah banjir, tapi hari ini kita tidak melihat hal demikian," kata Hasnaeni dalam keterangan, Minggu (28/2/2021).
Baca Juga: PKS- Nasdem Kemungkinan Jagokan Anies Baswedan di Pilpres 2024
Hasnaeni berharap, pemimpin DKI pada masa mendatang mampu membenahi Jakarta dari permasalahan banjir. Sebab, menurutnya, saat ini masyarakat sudah jengah dengan persoalan itu, ditambah janji-janji manis akan mengatasi banjir kerap disampaikan sewaktu para pemimpin tersebut kampanye ketika pilkada.
Hasnaeni berulang kali menyoroti penanganan banjir Jakarta oleh Anies dan pemimpin lainnya di DKI. Apalagi, kediamannya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan masih terus terendam banjir di kala hujan lebat mengguyur.
Dia juga sempat mengirim karangan bunga bernada sindiran terhadap Anies ke Balai Kota DKI akibat tidak puas dengan penanganan banjir. "Semoga pemimpin ke depan, yang memimpin ibu kota negara ini jangan menebar janji-janji palsu kepada masyarakat, kalau tidak dapat direalisasikan," katanya.
Hasnaeni juga kecewa dengan Anies yang tak kunjung mengundangnya duduk bersama guna menyelesaikan banjir Jakarta. Padahal, sebelumnya Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengajak Hasnaeni berkolaborasi dalam mengatasi banjir DKI.
Hasnaeni pun menyambut ajakan tersebut dan mengaku siap duduk bersama serta memberikan solusinya. Dia mengimbau agar Anies mau menerima masukan dari pihak lain, kendati positif dan konstruktif.
Sebelumnya, kritik tersebut disampaikan Hasnaeni di sela baksos di Klender, Jakarta Timur. Adapun kegiatan itu digelar sebagai wujud kepedulian partai berlambang kepala harimau terhadap masyarakat yang membutuhkan, terutama mereka yang terdampak pandemi Covid-19.
Hasnaeni mengaku, kegiatan seperti ini rutin pihaknya laksanakan. Sebab, ia melihat kesenjangan antara orang miskin dan orang kaya di Jakarta begitu tinggi di tengah posisinya sebagai ibu kota negara.
相关文章:
相关推荐:
- Perang Bikin Penerbangan ke Israel Lebih Lama, Tiket Makin Mahal
- 8 Kasus Penyelundupan Narkotika Digagalkan Bea Cukai di 3 Daerah
- 英国电影留学费用情况大揭秘!
- RI Berkomitmen Segera Selesaikan Proses Ratifikasi Protokol IC
- 大揭秘!国际服装设计学校排名TOP5
- Terduga Dua Teroris yang Tangkap Densus 88 di NTB Jaringan JAD
- Status Tersangka Panji Gumilang Masih Menunggu Hasil Labfor
- 墨尔本大学景观专业排名及申请条件
- Mentan SYL Ungkap Ribuan Ton Daging Beku Siap Penuhi Kebutuhan Lebaran 2023
- KA 112 Brantas yang Alami Kecelakaan Bawa 626 Penumpang
- 日本好的美术大学排名TOP5
- Tekanan Kurs Asing Hantam AirAsia, Rugi Kuartal I Capai Rp710 Miliar
- Berkat QRIS, Transaksi Digital di Indonesia Tembus 3,79 Miliar Transaksi di April 2025
- 日本好的美术大学排名TOP5
- 日本陶艺留学,你可以考虑这几所学校!
- 全球顶尖艺术院校有哪些申请要求?
- Ada yang Berubah dari Gejala DBD Saat Ini, Apa Sebabnya?
- 这场活动,你最好带着双面胶参加
- 太惊艳了,九亿少女的梦,迪士尼出婚纱啦!!
- 城市规划专业留学,你应该了解的相关解读!