Penuh Risiko, Menko Airlangga Ungkap Potensi Indonesia Hadapi Ketidakpastian Ekonomi
JAKARTA,quickqiphone DISWAY.ID --Ditengah-tengah ketidakpastian perekonomian global, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengumumkan bahwa fundamental perekonomian Indonesia terbukti tangguh dalam menghadapi ketidakpastian ini.
Menurutnya, hal ini dapat dibuktikan dari ingkat pertumbuhan ekonomi yang stabil pada level 5 persen (yoy), posisi fiskal yang sehat dengan defisit anggaran dan rasio utang negara yang rendah, inflasi yang terkendali pada Maret 2025 sebesar 1,03 persen (y-o-y).
Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) Februari 2025 pada level optimis sebesar 126,4, PMI Manufaktur Maret 2025 yang berada di zona ekspansif sebesar 52,4 menjadi wujud resiliensi perekonomian nasional.
BACA JUGA:Kemendagri Sebut Lucky Hakim Punya Keterbatasan Pemahaman Soal Izin Perjalanan
BACA JUGA:Prabowo Geram Banyak Peraturan Teknis Kementerian: Pertek Harus Izin Presiden
"Tadi sudah saya sampaikan bahwa DPK kita di atas 5 persen dan penyaluran kreditnya di atas 10,42 persen. Kemudian likuiditas perbankan terjaga, loan to deficit ratio-nya sudah juga di angka baik 88,92 persen dan juga kita lihat capital adequacy ratio-nya 27 persen. Sehingga sebetulnya perbankan kita solid dalam periode saat sekarang," ujar Menko Airlangga dalam Sarasehan Ekonomi, yang digelar secara daring pada Selasa 8 April 2025.
Kendati begitu, Menko Airlangga juga menambahkan bahwa risiko ketidakpastian ekonomi global di tahun 2025 cenderung tinggi dan berasal dari instabilitas geopolitik.
Proteksionisme negara maju yang memengaruhi rantai pasok dan perdagangan global, serta kebijakan Tarif Resiprokal yang dikeluarkan Amerika Serikat.
Untuk mengatasi hal ini, Menko Airlangga menambahkan bahwa Pemerintah ndonesia sendiri telah memutuskan untuk berbagai langkah strategis diantaranya melalui jalur negosiasi dengan mempertimbangkan AS sebagai mitra strategis.
BACA JUGA:Lucky Hakim Tegaskan Liburan ke Jepang Pakai Dana Pribadi, Bukan Fasilitas Negara
BACA JUGA:Benarkan Prabowo Bertemu Megawati, Dasco: Berlangsung 1,5 Jam, Suasana Pertemuan Hangat
Salah satu jalur negosiasi tersebut yakni melalui revitalisasi Perjanjian Kerjasama Perdagangan dan Investasi (TIFA).
Pemerintah juga akan melakukan Deregulasi Non-Tariff Measures (NTMs) melalui Relaksasi TKDN sektor ICT dari AS (GE, Apple, Oracle, dan Microsoft), serta Evaluasi Lartas (Import License), hingga Percepatan Halal.
"Di samping itu, Pemerintah juga menyiapkan Insentif Fiskal atau Non-Fiskal, untuk mendorong impor dari AS dan menjaga daya saing ekspor ke AS," tutur Menko Airlangga.
- 1
- 2
- »
-
Gelar Rapat, PKB Bahas Logo untuk Dipakai Muktamar di Bali 24VIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro TokyoChery TIGGO 8 CH Dijual Seharga Rp499 JutaProgres Cek Kesehatan Gratis di RI, Sakit Gigi Jadi Temuan TerbanyakSurvei: 13 Profesi yang Disebut Rentan SelingkuhVIDEO: Berjalan di Bawah Mekar Sakura Sepanjang Sungai Meguro TokyoBYD Sealion dari Segi Penjualan Kalahkan Mitsubishi XpanderJaga Kesehatan Ginjal dengan Daun Gedi, Ini 7 ManfaatnyaHormati Putusan MK, Kaesang Tegaskan Tidak Akan Maju di Pilkada 202420 Tahun Mengabdi, Ini Harapan Peneliti BRIN pada Prabowo saat Open House di Istana
下一篇:平面设计留学作品集,如何制作才能打动考官?
- ·Maju Pilgub Jakarta, Pramono Anung Ajukan Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana
- ·8 Cara Berhenti Merokok Ampuh
- ·INFOGRAFIS: Minum Serai Setiap Hari, Apa Saja Manfaatnya?
- ·Update Korupsi Proyek PDNS Rp958 M Era Budi Arie, Komdigi Siap Bantu Kejaksaan
- ·FOTO: Peringatan 100 Tahun Kelahiran Anjing Setia Legendaris Hachiko
- ·16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui
- ·FOTO: Menikmati Keindahan Bunga Sakura Mekar di Jerman
- ·Fenomena Female Breadwinners di RI dan Beban Ganda Perempuan
- ·Lagi, Kasus TBC Indonesia Peringkat Kedua di Dunia
- ·Toyota Resmi Meluncurkan Kendaraan Listriknya
- ·Wamenekraf Nilai Pegiat Ekraf di Yogyakarta Perlu Dapat Banyak Akses Kolaborasi
- ·BYD Sealion dari Segi Penjualan Kalahkan Mitsubishi Xpander
- ·7 Penyebab Nyeri Dada Sebelah Kiri, Bukan Cuma Serangan Jantung
- ·Creamer Pada Kopi, Apakah Benar Berbahaya untuk Kesehatan?
- ·VIDEO: Bahagiakan Orang Tua, Pintu Surga Terbuka
- ·Usia Berapa Bulan Bayi Boleh Naik Pesawat?
- ·国外学艺术有什么条件?
- ·Tiket Penerbangan Misterius dengan Destinasi Rahasia Ludes Terjual
- ·UIN Jakarta Buka Pendaftaran Program S
- ·Makan Pepaya Tiap Hari, Apa Saja Manfaatnya?
- ·Cara Membuat Es Teh Enak dan Menyegarkan
- ·Fenomena Langka, Wanita 21 Tahun Alami Keringat Darah
- ·Draft RKUHAP Baru: Perbaiki Aturan Restorative Justice hingga Peran Advokat
- ·Lebaran dan Pertanyaan Sakral 'Kapan', Ini Trik Menjawabnya
- ·Daftar 10 Jaksa yang Ditarik oleh Kejagung dari KPK, Salah Satunya Ada Ali Fikri
- ·Giring Ganesha Ungkap Pesan Prabowo Subianto Sebelum Diangkat Jadi Wamen Kebudayaan RI
- ·Anak Berdiri di Kursi Pesawat, Pramugari Ancam Denda Ibunya Rp1,9 Juta
- ·Komisi III DPR: Restorative Justice Usai Vonis Hakim Perlu Diatur dalam Undang
- ·Minum Air Jahe Setiap Hari, Ini 5 Efeknya pada Tubuh
- ·16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui
- ·Hormati Putusan MK, Kaesang Tegaskan Tidak Akan Maju di Pilkada 2024
- ·Makan Pepaya Tiap Hari, Apa Saja Manfaatnya?
- ·7 Buah Terbaik untuk Kesehatan Mata, Penglihatan Kian Cemerlang
- ·Makan Pepaya Tiap Hari, Apa Saja Manfaatnya?
- ·莫纳什大学视觉传达专业全面解析
- ·Enam Bulan Jadi Presiden, Prabowo Klaim Selamatkan Ratusan Triliun Uang Rakyat