Gemasnya Bayi
Banyak kegiatan seru di gelaran hari kedua BundaFest 2024. Tengok saja bayi-bayimenggemaskan yang mengikuti lomba merangkak ini.
Lomba bayi merangkak jadi salah satu kegiatan yang hadir mewarnai BundaFest 2024. Lomba ini digelar di Fun Atrium, Lotte Mall, Jakarta, Sabtu (7/12).
Lomba ini diperuntukkan khusus bagi bayi berusia 6-12 bulan. Menariknya, lomba ini berhasil menarik perhatian banyak orang tua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
"Sekarang usianya 8 bulan, sudah jago merangkak. Nanti kalau menang, hadiahnya buat dia," ujarnya dengan penuh semangat saat ditemui CNNIndonesia.comdi lokasi.
Saat lomba dimulai, orang tua tampak antusias 'memancing' si kecil agar cepat sampai ke garis finish. Berbagai trik pun dilakukan, mulai dari menggunakan mainan favorit, boneka, hingga gawai yang memutar video YouTube.
Tak sedikit bayi yang terpancing untuk merangkak. Namun, ada juga yang malah asyik bermain dengan bayi lainnya di lintasan lomba.
Meski demikian, suasana tetap terasa menggemaskan. Penonton yang hadir pun tak henti-hentinya memberikan sorakan dukungan.
Pemenang lomba merangkak ditentukan berdasarkan bayi yang paling cepat mencapai garis finish. Momen ini menjadi salah satu atraksi yang paling dinantikan di BundaFest karena keceriaan dan tingkah lucu para bayi.
Lomba merangkak tak hanya menjadi hiburan, tetapi juga mempererat kebersamaan antara orang tua dan anak. Tak heran, acara ini menjadi salah satu favorit di BundaFest 2024.
BundaFest 2024 digelar selama tiga hari pada 6-8 Desember 2024. Selama tiga hari ini, ada tiga zona dengan acara menarik yang bisa diikuti ibu dan si kecil seperti Bundaversity, Family Fun Zone, HaiBunda Squad Meet Up, dan lomba School Performance.
Gelaran ini pun tak melewatkan mata acara yang paling dinanti, yakni Pilihan Bunda Awards, di mana terdapat apresiasi terhadap tokoh atau brand yang menginspirasi.
(tst/asr)下一篇:Enam Orang Jadi Tersangka Kasus Khilafatul Muslimin di Jateng
相关文章:
- Razman Arif: Kau Hotman Paling Cuap
- Warga Jakarta Mau Sahur On The Road? Dengar Dulu Apa Kata Polda Metro Jaya
- Dolar AS Melemah, Rupiah Masih akan Perkasa Ditopang Hilirisasi dan Investasi Naik Tajam
- Turunkan Kolesterol dalam Darah dengan 7 Rebusan Daun Ini
- Penyelundupan Tas Mewah, Bea Cukai Soekarno
- Mahasiswi Meninggal karena Alergi Usai Restoran Ubah Resep Masakan
- Gojek Hingga Grab Pastikan Layanan Beroperasi Normal di Tengah Aksi Offbid 20 Mei
- Kali Ciliwung Meluap, Permukiman Warga Kebon Pala Terendam Banjir
- Kasus Penipuan Robot Trading Rugikan Ribuan Orang Jadi Prioritas Kejagung
- Cara Mudah Belajar Bahasa Inggris, Korea dan Jepang Mudah
相关推荐:
- Total Penerima Manfaat Capai 2,9 Juta Jiwa di Tahun 2022, Dompet Dhuafa Dinilai Efektif dan Inovatif
- Tak Terima Jalan Fatmawati Masuk dalam Skema ERP, Mahasiswa UPN Veteran Demo Kantor Heru Budi
- Pemprov DKI Kaji Lagi Penerapan Tilang Kendaraan Tidak Lulus Uji Emisi
- Tipu Ratusan Jamaah Umrah hingga Tak Bisa Pulang, Kemenag Blacklist PT NSWM
- Heru Budi Ngaku Juga Ingin Izinkan PT KCN Beroperasi, Tapi Lengkapi Dulu Persyaratannya
- Ekspor Timah RI Melonjak Tajam di Kuartal I 2025
- Waspada, Penyakit Ini Rentan Muncul di Usia 40
- Jokowi Sebut Kota Masa Depan Ramah Pejalan Kaki, Disabilitas hingga Lingkungan
- Malam Tahun Baru, TransJakarta Tambah Armada dan Perpanjang Jam Operasional 5 Rute
- Kantongi Restu, Emiten PANI Milik Aguan Siap Bagikan Dividen Rp67,53 Miliar
- PDI Perjuangan Minta MK Ubah Suara PSI dan Demokrat di Papua Tengah Jadi Nol
- Transisi Menuju Endemi, Pemprov DKI Atur Jam Kerja ASN
- Giring dan PSI Senang Formula E Gagal, Kata Andi Sinulingga Nyelekit: Bisa Nyerang Anies
- Polres dan Polsek Gelar Nobar Semifinal Piala Asia U
- Cardiovascular Center Mayapada Hospital Pulihkan Pasien RHD dengan MVR
- Heru Budi Ngaku Juga Ingin Izinkan PT KCN Beroperasi, Tapi Lengkapi Dulu Persyaratannya
- Kaesang Pangarep Mengaku Masih Pantau
- Pemprov DKI Berencana Sambung Jalan di 10 Lokasi, Diklaim Bisa Kurangi Macet 30 Persen
- Rayu Turunkan Tarif ke AS, Jepang Beri Keistimewaan ke Tesla
- Geledah Gedung DPRD DKI Jakarta, KPK Bawa Tujuh Koper Barang Bukti