Jangan Asal, Ini 7 Cara Minum Kopi yang Menyehatkan
Daftar Isi
- Cara sehat minum kopi
- 1. Tidak minum kopi setelah jam 2 siang
- 2. Tidak menambahkan gula pada kopi
- 3. Pilih kopi organik
- 4. Minum terlalu banyak kopi
- 5. Tambahkan sedikit kayu manis quickq.ke dalam kopi
- 6. Hindari krimer rendah lemak
- 7. Tambahkan kakao ke dalam kopi
Jika dikonsumsi dengan cara yang salah, kopibisa berujung masalah. Lantas, bagaimana sebenarnya cara minum kopi yang sehat?
Kopi memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan. Namun, untuk mendapatkan manfaat maksimal dari kopi, Anda harus memilih dengan cermat cara meminum kopi yang tepat.
Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Banyak ahli kesehatan percaya bahwa kopi juga merupakan salah satu minuman paling sehat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Kopi mengandung sejumlah nutrisi yang bermanfaat, termasuk riboflavin (vitamin B2), niasin (vitamin B3), magnesium, kalium, dan berbagai senyawa fenolik, atau antioksidan.
Cara sehat minum kopi
Kopi merupakan sumber antioksidan terbaik dalam makanan, bahkan melebihi buah dan sayuran jika digabungkan. Optimalkan manfaat tersebut dengan cara minum kopi yang sehat berikut ini, mengutip Healthline.
1. Tidak minum kopi setelah jam 2 siang
Kopi merupakan salah satu minuman tinggi kafein. Kafein sebagai stimulan bisa memberikan banyak energi dan membuat tubuh lebih waspada.
Jika diminum setelah jam 2 siang, kopi bisa mengganggu tidur di malam hari. Kurang tidur bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis.
Jika terpaksa, pilih lah kopi tanpa kafein atau secangkir teh yang mengandung lebih sedikit kafein dibandingkan kopi.
2. Tidak menambahkan gula pada kopi
![]() |
Cara terbaik untuk menyehatkan kopi adalah dengan tidak menambahkan gula ke dalamnya. Gula tambahan adalah salah satu bahan terburuk ketika sedang diet.
Asupan gula bisa memicu penyakit serius seperti obesitas dan diabetes.
Gunakan pemanis stevia jika Anda belum terbiasa minum kopi pahit tanpa gula.
3. Pilih kopi organik
Kualitas kopi sangat bervariasi tergantung pada metode pengolahan dan proses penanaman biji kopi.
Biji kopi cenderung disemprot dengan pestisida sintetis dan bahan kimia lainnya. Efek paparan pestisida dari makanan terhadap tubuh sendiri masih memicu pro dan kontra.
Namun demikian, jika Anda khawatir dengan kandungan pestisida pada kopi, pertimbangkan untuk membeli biji kopi organik. Biji kopi organik seharusnya mengandung pestisida sintetis dalam jumlah yang jauh lebih rendah.
Lihat Juga :![]() |
4. Minum terlalu banyak kopi
Asupan kopi dalam jumlah sedang bisa menyehatkan. Tapi, bisa jadi masalah jika kopi diminum terlalu banyak.
Asupan kafein yang berlebihan dapat menimbulkan berbagai efek samping yang merugikan.Misalnya saja masalah pada kardiovaskular, kecemasan, dan lainnya.
5. Tambahkan sedikit kayu manis ke dalam kopi
Kayu manis adalah rempah-rempah lezat yang sangat cocok dengan rasa kopi. Penelitian menunjukkan bahwa kayu manis dapat menurunkan glukosa darah, kolesterol, dan trigliserida pada penderita diabetes.
Jika Anda membutuhkan sedikit rasa, coba lah menambahkan sedikit kayu manis alih-alih gula.
6. Hindari krimer rendah lemak
![]() |
Krimer rendah lemak dan krimer buatan yang dijual di pasaran cenderung diproses dengan cara yang rumit dan mengandung bahan-bahan yang berbahaya.
Alih-alih krimer non-susu, pertimbangkan untuk menambahkan krim penuh lemak seperti susu ke dalam kopi. Produk susu mengandung beberapa nutrisi penting.
Sebagai contoh, produk susu merupakan sumber kalsium yang sangat baik dan dapat mengurangi risiko osteoporosis serta patah tulang.
7. Tambahkan kakao ke dalam kopi
Cara minum kopi yang sehat selanjutnya adalah dengan menambahkan bubuk kakao ke dalamnya. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan manfaat kopi dan kakao sekaligus.
Kakao memiliki manfaat kesehatan, termasuk penurunan risiko penyakit jantung.
(pli/asr)下一篇:Kunjungi BNPB, Heru Budi Disarankan Desain Gedung Pemerintahan Tahan Gempa 7 SR
相关文章:
- Giring dan PSI Senang Formula E Gagal, Kata Andi Sinulingga Nyelekit: Bisa Nyerang Anies
- MenkopUKM Andalkan Model Bisnis Agregasi bagi Sektor Wastra dan Kriya
- Penemuan Tengkorak Manusia Terbungkus Kaus di Selokan Duren Sawit Bikin Geger
- Kabar Baik Soal Pergub Warisan Ahok, Wagub Riza Patria Akhirnya Turun Tangan!
- PKB Buka Suara soal Peluang Koalisi dengan Prabowo
- Paling Murah Dipatok Rp979 Ribu, Cek Harga Terbaru Emas Pegadaian pada 19 Mei 2025
- Pembawaan Uang Tunai ke Dalam atau Luar Pabean Indonesia Jadi Modus Cuci Uang
- PDIP Siap Sambut Parpol 'Balik Kanan' dari KIM Plus di Pilkada Jakarta
- Kebakaran di Manggarai Hanguskan Belasan Rumah, Warga Coba Cari Barang yang Bisa Diselamatkan
- KPK Siap Tindaklanjuti Laporan Ismail Bolong
相关推荐:
- 10 Hari Belum Ditemukan, Ibu Korban Penculikan Anak di Gunung Sahari Menangis Ungkap Perasaan Kangen
- Kementerian PUPR Lakukan Realisasi Pembangunan pada 2024 Capai 49,3 Persen
- Dolar Terkoreksi Usai Turunnya Peringkat Kredit AS
- Mayat Pria Tak Dikenal dengan Luka Sayat dan Tusuk Ditemukan Mengambang di Kali BKT
- Sempat Sebut Proyek Angin di Era Anies Baswedan, PDIP Kini Ingin Heru Budi Lanjutkan Program JakWiFi
- Ditolak Setneg Pakai Wisma Atlet Kemayoran Jadi Gudang Logistik Pemilu, KPU DKI Pilih Opsi Kedua
- Pemprov DKI Terpecah Akibat Geng
- Golkar Bakal Beri Penghargaan Tertinggi untuk Airlangga Hartarto
- Hari Kartini 21 April 2024 Tanggal Merah atau Tidak? Ini Jawabannya
- Kemenperin Sebut Penerapan SNI Emas Akan Jamin Kualitas dan Memacu Daya Saing
- Ini Alasan Pemerintah Bakal Batasi Pembelian LPG 3 Kg Pakai KTP dan KK
- Bisa Turunkan BB, Bolehkah Minum Lebih dari 3 Gelas Kopi per Hari?
- KPK Telaah Laporan Dugaan Korupsi Terkait Sistem Tap In Tap Out TransJakarta
- Yang Nggak Suka Anies Baswedan Jangan Kelojotan! Pembangunan JIS Diklaim Sudah Hampir Selesai!
- PKS Kawal Gugatan Sengketa Pemilu ke MK dan Dorong Hak Angket
- Prabowo: Indonesia Bangsa Terhormat, Bukan Bangsa Kacung
- Bukan Lone Wolf, Agus Sujatno Bomber Polsek Astanaanyar Diduga Tak Bekerja Sendirian
- Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres Masih Misterius, Ada Apa?
- Mahasiswa Poltekesos Membuat Torehan Senyum di Wajah Korban Gempa Cianjur
- Viral Istilah 'Silent Majority' Usai Hasil Quick Count, Apa Artinya?