Temui Korban Kebakaran di Kemayoran, Pramono Anung Sebut Warga Ingin Kepastian Tempat Tinggal
SuaraJakarta.id - Calon gubernur nomor urut 3 pada Pilkada DKI Jakarta Pramono Anung menemui sekaligus mendengarkan curhat korban kebakaran di Jalan Kebon Kosong,quickq苹果版下载vqn Kemayoran, Jakarta Pusat pada Selasa (10/12/2024) lalu.
"Ya mereka pada prinsipnya ingin segera kembali dan ada kepastian tempat tinggal," kata Pramono di SDN 09 Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (12/12/2024) seperti dimuat ANTARA.
Dia kebetulan sudah melihat langsung pusat untuk kebakarannya. "Itu kan memang rumah yang agak sempit, suaminya lagi di atas, dia tinggalkan. Terjadi kebakaran ke kemana-mana," katanya.
Menurut Pramono, wilayah tersebut memang sudah sering mengalami kebakaran. Untuk itu, perlu adanya langkah lebih lanjut agar tidak terjadi kebakaran serupa.
Baca Juga:Persija Imbang Lawan Borneo FC, Gustavo Almeida Fokus Hadapi Bali United dan Bidik 3 Poin
Pramono mendapatkan banyak keluhan dari warga terdampak kebakaran terkait tempat tinggal mereka ke depannya.
"Hanya memang yang jadi keluhan adalah setelah ini mereka bagaimana dengan tempat tinggalnya. Ini yang hampir semua keluhannya itu," ujar Pramono.
Selain itu, Pramono menyambut baik usulan Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla yang mengusulkan kepada pemerintah agar memindahkan korban terdampak kebakaran ke rumah susun (rusun). Namun, bagi Pramono tetap harus mengkaji usulan itu.
Melihat peristiwa itu, menurut Pramono, pasti warga terdampak memikirkan kalau memang ada kepastian tempat yang lebih layak dan baik.
"Kalau apa yang diusulkan Pak JK tentunya pemerintah daerah akan mengkaji secara mendalam bersama dengan Sekretariat Negara karena ini Kemayoran kan di Setneg," katanya.
Baca Juga:Persija Gagal Menang Lawan Borneo FC, Carlos Pena Tetap Bangga pada Skuadnya
Di sisi lain, Pramono juga mengapresiasi upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan jajaran pihak terkait (stakeholders) yang sudah memberikan bantuan berupa posko, menjamin kesehatan warga dan anak-anak terdampak.
Sebelumnya Selanjutnya- 1
- 2
-
Malaysia Gagal Capai Target Wisman 2024, tapi Tetap Jauh Ungguli RISadis! Pedagang Toko Di Duren Sawit Tewas Ditikam Dua Anak KandungPolri Bangun 13 RS Bhayangkara Sepanjang 2024, Optimalisasi Pelayanan Kesehatan MasyarakatSatu Transaksi Sejuta Donasi dari LEKA Bersama Dompet Dhuafa Bagi AnakRafael Alun Trisambodo Tunjukkan Gelagat Aneh Sebelum Deposit Box Berisi Rp37 Miliar Dibongkar PPATKPPDB DKI Dimulai 10 JuniRebranding Perusahaan, Wapres Sampaikan Harapan bagi ReIndo SyariahMajelis Hakim Putuskan Vonis Richard Eliezer Besok, Kamaruddin Simanjuntak: Semoga di Bawah 5 TahunSentimen Investor Lemah, Wall Street Dihantui Ketidakpastian Usai Tercapainya Negosiasi Tarif ASMenkumham Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Dirjen WIPO
下一篇:WIKA Catatkan Penjualan Hingga Rp7,53 Triliun, Terbanyak dari Infrastruktur dan Gedung
- ·Kasus Mario Dandy Bisa Kena Tuduhan Percobaan Pembunuhan Berencana?
- ·KPK Tertibkan Tambang Ilegal Beromzet Rp 1,07 Triliun di Sekotong
- ·Mandiri Indonesia Open 2024: Turnamen Golf Bergengsi Kembali Hadir dengan Semangat Baru
- ·Tak Selamanya Tol Laut Berdampak Positif, Ini Tantangan yang Harus Diatasi Pemerintah
- ·Pariwisata Global Bangkit, 1,4 Miliar Wisatawan ke Luar Negeri di 2024
- ·Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming
- ·Dapur Bu Sastro: Catering Favorit Artis, Bisa Dipesan Dadakan!
- ·Layanan Air Bersih Tak Kunjung Meningkat, Legislator DKI Minta Pemprov Segera Cari Solusi
- ·Mengapa Gelar Pope Dipanggil Paus di Indonesia? Umat Katolik Wajib Tahu
- ·Pos Polisi Di Kebon Sereh Jaktim Diserang OTK: Kantor Diacak
- ·Sengketa Lahan Berujung Bentrok Massa Bayaran Di Kembangan, 2 Orang Terluka Akibat Sabetan Sajam
- ·Mandiri Digipreneur Hub Perkuat Digitalisasi dan Pengelolaan Keuangan UMKM
- ·Kebakaran Permukiman Padat Penduduk di Kemayoran Diduga dari Rumah Pengepul Sampah Plastik
- ·36 Bus Tua Transjakarta Mendadak Hilang, Begini Respons Dishub DKI
- ·6 Ribu Pistol Ditahan di Bandara AS Sepanjang 2024, 94% Terisi Peluru
- ·Mandiri Indonesia Open 2024: Turnamen Golf Bergengsi Kembali Hadir dengan Semangat Baru
- ·Teguh Setyabudi Soroti Kerusakan Fasilitas Umum Akibat Berburu Koin Jagat
- ·Sadis! Pedagang Toko Di Duren Sawit Tewas Ditikam Dua Anak Kandung
- ·Pihak CLM Minta Semua Pihak Hormati APH
- ·Harga Bitcoin Tembus US$105.000, Dekati Rekor Tertinggi Sepanjang Masa
- ·KemenKopUKM Akan Dorong Promosi UMKM dengan Smesco Indonesia
- ·'Dia Orang Betawi Asli', Pengamat Sebut Anak Buah Anies Baswedan Cocok Isi Kursi DKI 1
- ·Pakar: Pemerintah Harus Tegur Jaksa Agung Tak Terapkan UU Cipta Kerja Dalam Kasus Duta Palma
- ·Sadis! Pedagang Toko Di Duren Sawit Tewas Ditikam Dua Anak Kandung
- ·1 Tahun Whoosh Beroperasi, Menhub Budi Karya Harap Jangkauan Lebih Luas
- ·Pahami Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional
- ·Peruntungan Shio di Tahun 2025: Shio Tikus hingga Ular
- ·Livin Merchant, Inovasi Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM
- ·Wanita Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Bandara Di Jakbar, Begini Kata KAI
- ·Hari Ini Anies Bakal Diperiksa KPK Soal Dugaan Korupsi Formula E, Ternyata Gara
- ·Seorang Pria Tewas Dalam Kamar Kos Palmerah, Ditemukan Tetangga Saat Hendak Pasang Set Top Box
- ·Ngeri! Begal Sadis Rampas Motor Di Kalideres, Beraksi Saat Jalanan Sepi Di Pagi Hari
- ·Ini Sanksi Bagi yang Melanggar Tes SKD CPNS 2024, Jangan Disepelekan!
- ·Acara Puncak HUT DKI Dan Jakarta Marathon Hasilkan 68 Ton Sampah
- ·Sentimen Investor Lemah, Wall Street Dihantui Ketidakpastian Usai Tercapainya Negosiasi Tarif AS
- ·Komnas HAM Sebut Warga Eks Kampung Bayam Tak Mau Dipindah Ke Nagrak, Maunya Ke Rusun Baru