会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta!

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

时间:2025-06-04 21:56:08 来源:quickq官网下载苹果手机 作者:百科 阅读:698次
Warta Ekonomi,quickq加速器最新官网 Jakarta -

Masyarakat mengeluhkan pengetesan Covid-19 di salah satu Puskesmas di DKI Jakarta. Masyarakat harus menunggu tiga hari untuk bisa dilakukan tes usap PCR, meskipun sudah memiliki gejala khas terinfeksi virus SARS CoV 2 tersebut.

Salah seorang warga Kelurahan Munjul, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Hermawan Ramadhan di Jakarta, Sabtu (30/1), mengatakan bahwa dia dan istrinya hanya dilakukan skrining dasar terkait gejala Covid-19. Ia juga berkonsultasi dengan dokter, namun tanpa dites usap PCR maupun tes cepat Covid-19.

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

Baca Juga: Masyarakat dan Pemerintah Bersama Tekan Penularan COVID-19 Lewat Protokol Kesehatan

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

Hermawan bersama istrinya datang ke Puskesmas Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pada Sabtu pagi karena merasa sudah memiliki gejala Covid-19. Dia mengatakan istrinya yang sedang hamil trimester pertama sudah mengalami anosmia atau kehilangan indra penciuman maupun indra pengecapnya, batuk kering, pilek, dan sakit tenggorokan yang dirasakan sejak beberapa hari lalu.

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

Namun, dokter di Puskesmas Kecamatan Cipayung menyarankan untuk kembali ke rumah dengan dibekali beberapa obat dan vitamin. Dokter memintanya untuk kembali lagi ke Puskesmas dalam waktu tiga hari untuk melakukan tes PCR apabila gejala tersebut tak kunjung membaik.

"Tidak dites Covid-19, dokter bilang kembali lagi tiga hari untuk tes usap PCR kalau gejalanya tidak membaik. Ditanya hasilnya bisa keluar kapan, dijawab sekitar tiga sampai enam hari, lama banget," kata Hermawan.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Kebiasaan yang Membuat Sering Sakit, Gigit Kuku dan Kurang Minum
  • Ya Ampun... Bukan Satu, Ternyata Ada Dua Alasan Ferdinand Langsung Ditahan Bareskrim!
  • Suka Buang Sampah di Kali? Siap
  • Tertinggi di Indonesia, Nilai Investasi di Jakarta Tahun 2022 Capai Rp108,9 Triliun
  • Kabar Gembira, Museum Nasional Indonesia Buka Kembali 15 Oktober
  • KPU Ungkap Bakal Ada Pemantau Asing Pada Pemilu 2024 Mendatang
  • GP Ansor Laporkan Faizal Assegaf Gegara Tuding Ketum PBNU 'Pembenci Habib', Polisi: Dilidik Krimsus
  • Tuntut Heru Budi Pakai PP 78 Naikkan Upah 13 Persen, Buruh Singgung Kebijakan Anies soal UMP DKI
推荐内容
  • Herwyn Dorong Jajarannya Sebarluaskan Kerja Pengawasan ke Masyarakat
  • Ya Ampun... Bukan Satu, Ternyata Ada Dua Alasan Ferdinand Langsung Ditahan Bareskrim!
  • Dewi Perssik Kurang Enak Badan, Mediasi dengan Haters Ditunda
  • Mengenal Wisata Gunung Tidar, Lokasi Pembekalan Menteri Prabowo
  • Kapolri Apresiasi Program Penghargaan Bhabinkamtibmas Disway National Network
  • Soal Polemik Kali Mampang, Orang PDIP Kembali 'Seruduk' Anies Baswedan: Buat Bersihkan Nama?