Hadiri Panggilan Bawaslu, Gibran Mengaku Tidak Ada Kegiatan Politik saat di CFD Kemarin
JAKARTA,quickq官网入口下载 DISWAY.ID--Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka mengakui, tidak ada unsur politik dalam kegiatan bagi-bagi susu di area Car Free Day (CFD) pada Minggu, 3 Desember 2023 lalu.
Hal tersebut disampaikan langsung olehnya usai memenuhi panggilan Bawaslu Jakarta Pusat untuk memberikan klarifikasi di Kantor Baswaslu Jakarta Pusat, Rabu, 3 Januari 2024.
BACA JUGA:TKN Fanta Prabowo-Gibran Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Masyarakat
"Hari ini kita memenuhi panggilan undangan dari Bawaslu Jakarta Pusat. Sudah kami jelaskan di dalam bahwa kegiatan 3 Desember lalu di car free day Jakarta tidak ada sama sekali kegiatan partai politik. Sudah itu saja," ujar Gibran Rakabuming Raka kepada awak media.
Lebih lanjut, Gibran juga membantah adanya temuan baru yang sempat dibeberkan oleh komisioner Bawaslu Jakarta Pusat pada Jumat, 29 Desember 2023 lalu.
BACA JUGA:Roy Suryo Juga Dilaporkan Oleh Cyber Indonesia Terkait Tudingan Gibran Pakai 3 Mikrofon
"Nggak ada (temuan baru). Tidak ada sama sekali kegiatan politik ya. Kan juga teman-teman saya ajak juga kemarin ya gitu," jelasnya.
Diketahui, Gibran Rakabuming Raka menghadiri undangan yang diberikan oleh Bawaslu Jakarta Pusat.
Adapun kehadiran Gibran sendiri diperlukan untuk memberikan klarifikasi terkait adanya dugaan pelanggaran dalam aksi bagi-bagi susu di area Car Free Day (CFD) pada 3 Desember 2023 lalu.
BACA JUGA:Akui Tidak Ada Persiapan Khusus, Gibran Penuhi Panggilan Bawaslu Jakarta Pusat
Putra sulung Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi itu hadir ditemani oleh Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Aminuddin Ma'ruf.
Tidak hanya Aminuddin Ma'ruf, anggota TKN lainnya yang hadir di Bawaslu Jakarta Pusat, yaitu Wakil Ketua TKN, Habiburokhman dan Komandan Tim Hukum TKN, Hinca Panjaitan yang datang sebelum Gibran.
下一篇:Gagal Merger dengan Honda, Nissan Ditarik Toyota?
相关文章:
- Supermal Karawaci Siapkan Langkah Hukum Terhadap Investment Opportunities V Pte Limited
- Puasa Lancar Jaya Tanpa Masalah Pencernaan dengan 6 Cara Ini
- Kurangi Polusi di Sektor Industri, Ini Rencana Kemenperin
- Kadin Sambut Baik Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Anindya: Ini Program yang Luar Biasa
- Jelang Masuki Tahun Politik di 2023, Panglima TNI: Kita Harus Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa
- Sambut Ramadan 1446 H, Dompet Dhuafa Gelar Festival Semesta Ramadan: Berzakat Kerennya Gak Ada Obat
- NYALANG: Rona Mata di Pendar Cahaya
- Waspada, Makanan dan Minuman Ini Bisa Bikin Dehidrasi Saat Puasa
- Menghilangkan Pestisida dari Buah dengan Soda Kue, Apakah Efektif?
- Puasa Lancar Jaya Tanpa Masalah Pencernaan dengan 6 Cara Ini
相关推荐:
- Anies Baswedan Terbang ke Eropa, PSI: Harusnya Tuntaskan Janji
- Klinik Pertamina IHC Gelar Donor Darah dan Health Talk, Meriahkan Bulan K3 Nasional 2025
- Gratis Ongkir Gak Dihapus? Pemerintah Luruskan Aturan Baru Permen Komdigi
- Rekening Auto Gendut Rp 1,8 Juta! Cek Skema Pencairan PIP 2025 di pip.dikdasmen.go.id
- PKS Kawal Gugatan Sengketa Pemilu ke MK dan Dorong Hak Angket
- Long Weekend Imlek, 36 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta: Ada 7 KA Tambahan
- Mengulik Manfaat Susu Kambing Etawa, Pangan Fungsional Kaya Nutrisi
- Makin Banyak Kosmetik Ilegal Beredar Online, BPOM Beri Peringatan Influencer
- Miris, Sempat Terkapar Di Pondok Indah, Kuda Penarik Andong Bernama Dewa Mati Karena Sakit
- Penyebab Air Kencing Berbusa, Bisa Jadi Penyakit Tertentu
- Polri Cegah Penyebaran Berita Hoax Terkait Pemilu 2024 Sejak Dini
- Anies Baswedan Terbang ke Eropa, PSI: Harusnya Tuntaskan Janji
- Usai Olah TKP Kasus Anak Kombes Aniaya Calon Akpol di PTIK, Ini yang Dicari
- Update COVID
- Rupiah Diprediksi Menguat ke Rp16.500 per Dolar AS di Akhir 2025, Ini Faktornya
- Strategy Diam
- Kronologi Truk Seruduk 7 Motor hingga Ringsek di Gandaria
- Dibuang Ortunya, Bayi Perempuan di Cengkareng Ditemukan Abang Ojol Sudah Dikerumuni Semut
- Prakiraan Cuaca Jakarta Kamis 27 Oktober: Sore Sebagian Besar Wilayah DKI Hujan
- Ketua KPU Tersandung Kasus Dugaan Asusila, Kuasa Hukum Korban: 'Tak Ada Kepentingan Politik!'